TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang mengadakan program kompetensi prakerja untuk mengikis pengangguran terbuka di level Desa. Hal itu juga bertujuan mematangkan kemampuan dan mental warga Desa saat bersaing di dunia kerja.
“Saya berharap setelah selesai pelatihan, mereka langsung siap bekerja di perusahaan sesuai bidang pekerjaannya. Mereka yang dilatih disini langsung siap bekerja sesuai bidangnya,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch Maesyal Rasyid saat membuka pelatihan berbasis kompetensi, Jumat (10/02/23).
Maesyal juga menyampaikan, Pemkab dalam hal ini berkomitmen menyiapkan kemampuan warga melalui program magang, agar potensinya mudah dimanfaatkan oleh perusahaan. Selain itu, Pemkab juga bermitra dengan sejumlah perusahaan untuk memudahkan warga Tangerang memperoleh pekerjaan secara maksimal.
“Pemerintah Kabupaten Tangerang nantinya akan membuat program pemagangan di sebuah perusahaan, dimana para peserta dapat belajar langsung di perusahaan tersebut dan diberikan penghasilan dari APBD,” jelasnya.
Dalam prosesnya, pelatihan itu dilaksanakan selama dua minggu dan seluruh peserta akan diberikan sertifikat kepatuhan mengikuti pelatihan.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tangerang, Rudi Hartono menjelaskan, para pencari kerja yang mengikuti diklat tahun 2022 sekitar 400 orang yang sudah ditraining keterampilan teknis dan kompetensinya.
“Saat ini kami memiliki 176 orang yang dilatih berdasarkan kompetensi seperti menjahit sepatu, garmen dan baju. Ada juga operator otomotif dan forklift, teknisi AC yang dibutuhkan di industri,” pungkas Rudi.
Penulis: Danu | Editor: Sol