Kolomdesa.com, Wajo – Warga Kelurahan Sompe, Kecamatan Sabbang Paru, Kabupaten Wajo memperoleh bantuan pasang baru listrik secara gratis. Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Tim Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
“Iya sudah terpasang sambungan listrik mandiri perumahan di Rumah Saya,” kata Warga Kelurahan Sompe, Aziz, Senin (23/12/2024).
Menurut Aziz, sebelum mendapat bantuan listrik dari Kementerian ESDM, dirinya menumpang listrik di rumah mertuanya.
“Sering padam lantaran daya tidak mampu menampung untuk dua rumah,” beber Aziz.
Sementara itu, warga penerima bantuan listrik lainnya, Asriadi juga menjelaskan jika penggunaan listrik numpang ke tetangga ada kekurangannya. Menurutnya, biaya yang harus dibebankan lebih besar dibanding dengan biaya mandiri ke PLN.
“Biayanya mahal, lantaran dayanya harus besar,” kata Asriadi.
Asriadi menyebut, semenjak mendapat bantuan listrik mandiri. Dirinya saat ini tidak perlu membayar biaya bulanan listrik terlalu mahal.
“Saat ini hanya Rp 25 ribu satu bulan, berbeda saat bersama tetangga,” kata Asriadi.
Sementara pihak Dirjen Ketenagalistrikan, Kementerian ESDM Jisman P Hutajulu mengatakan jika program yang dilaksanakan merupakan komitmen agar seluruh warga merasakan manfaat listrik dari PLN. Ia mengatakan, kedepan target penggunaan listrik PLN akan menyasar seluruh keluarga.
“Kami berharap,kedepan kebutuhan listrik warga dapat dilayani oleh PLN,” harap Jisman.
Jisman mengatakan, seluruh program pemasangan listrik gratis bagi warga yang membutuhkan. Ia bahkan mengatakan dengan tegas jika ada yang meminta bayaran, dapat lapor ke Kementerian ESDM,.
“Program BPBL gratis dan tidak dipungut biaya apapun,” jelas Jisman.
Jisman mengatakan, program ini sudah berjalan sejak tahun 2023 lalu. Hingga saat ini, warga yang memperoleh manfaatnya mencapai ratusan ribu rumah tangga di Indonesia.
“Hingga saat ini Program BPBL sudah berhasil hingga mencapai 144.429 keluarga,” sebut Jisman.
Dukungan program BPBL dari Kementerian ESDM mendapat dukungan dari Komisi XII DPR RI, Bambang Patijaya. Dirinya menyebut bahwa program ini bagus, dan membantu kebutuhan masyarakat yang membutuhkan.
“Saat ini listrik bukan hanya kebutuhan pokok, namun bagian dari kehidupan masyarakat sehari-hari,” pungkas Bambang.
Penulis: Fuji
Editor: Aziz