Program Dokter Muter Layani Warga ke Pelosok Desa

Ilustrasi pelayanan program dokter muter. Sumber foto: iStock.
Ilustrasi pelayanan program dokter muter. Sumber foto: iStock.

LUMAJANG – Program layanan Dokter Muter di Kabupaten Lumajang mulai bisa dirasakan warga pelosok desa terutama bagi desa yang jauh dari jangkauan fasilitas kesehatan. Mereka mendapat pelayanan secara lengkap tanpa biaya sedikit pun alias gratis.

 

“Total ada 50 desa yang mendapatkan layanan itu. Desa-desa itu dipilih berdasarkan rekomendasi dari puskesmasnya masing-masing,” kata Koordinator Program Dokter Muter, Toni, Kamis (9/11/2023).

 

Toni mengatakan, bahwa pemilihan desanya sesuai lokasi yang terjauh. Semakin jauh, maka lokasi itu yang dituju.

 

“Namun, di daerah Ranupani yang terdata hanya 21 orang yang memeriksakan kesehatannya,” ujarnya.

 

Ia menjelaskan, mereka mendapat layanan kesehatan lengkap. Terutama cek kesehatan dasar, gula darah, pemeriksaan gigi, dan USG.

 

“Memang khusus mereka yang jauh dari faskes. Ini juga menjadi upaya untuk meningkatkan kesadaran pemeriksaan kesehatan mereka,” katanya.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lumajang Rosyidah menyebut sejauh ini antusiasme warga untuk memeriksakan kesehatannya sangat tinggi, bahkan program ini dalam satu bulan bisa berlangsung 6 kali. Selain itu, program yang digagas Bupati Lumajang sebelumnya itu akan terus berlanjut meskipun sudah lengser.

 

“Tetap dilanjut lah, karena kesehatan sangat penting. Terutama untuk pengecekan kesehatan mulai dari tekanan darah, itu perlu,” tandasnya.

 

Penulis: Habib Az

Editor: Rizal

Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *