Kolomdesa.com, Mamuju – Jalan penghubung tiga desa di Kabupaten Mamuju terputus akibat tergerus aliran banjir. Wilayah yang terisolir akibat bencana tersebut berada di Desa Siraun, Desa Salumakki, dan terparah di Desa Karataun.
“Jalannya rusak parah setelah banjir melanda,” ucap Kepala Desa Karataun, Oktaf, Kamis (19/12/2024).
Menurut Oktaf, kerusakan yang melanda desanya itu tidak hanya jalan. Beragam fasilitas seperti jembatan dan tanah longsor merusak tebing sisi jalan, sehingga menutup jalan.
“Jalan, jembatan, dan tebing longsor semua akibat aliran air hujan,” jelas Oktaf.
Oktaf menjelaskan sebelum banjir terjadi, hujan yang turun di desanya sudah berlangsung berjam-jam.
“Hujan tersebut mengakibatkan sungai malu apa, dan airnya menggerus ke jalan,” beber Oktaf.
Ia mengimbau kepada warga untuk berhati-hati terhadap bencana yang sedang terjadi. Ia mengajak warga agar selalu waspada.
“Kedepan saat hujan turun harap lebih waspada,” pungkas Oktaf.
Penulis: Fuji
Editor: Aziz