BANYUWANGI – Desa Adat Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi merayakan ulang tahun desa atau hari jadi desa ke-166 tahun. Disebutkan, bahwa ini merupakan perayaan pertama yang digelar selama desa tersebut berdiri.
“Warga berkumpul di sekitaran balai desa untuk menikmati berbagai pentas kesenian. Mereka juga menggelar doa bersama untuk kebaikan desa dan warganya,” kata Ketua Adat Desa Kemiren, Suaimi, Minggu (5/11/2023).
Ketua Adat Desa Kemiren Suaimi mengatakan, penetapan tanggal hari jadi Desa Kemiren mengacu pada dokumen berupa surat keputusan Kepala Desa Kemiren kedua yang diterbitkan oleh Residen Besuki. Surat tersebut ditulis dengan mesin tik dan sebagian tulisan tangan itu ditetapkan pada 6 November 1902.
“Berdasarkan dokumen tersebut, tercatat tanggal penetapan kepala desa pada 6 november 1902, dan melihat kebelakang lagi bahwa kepala desa pertama dulu pada tahun 1857. Jadi kami bersepakat bahwa Hari Jadi Desa Kemiren 6 November 1857 yang saat ini kami rayakan pertama kalinya merupakan hari jadi yang ke-166,” kata Suhaimi.
Ia menjelaskan, acara hari jadi Desa Kemiren diawali dengan ngarak Barong tuwek dari Sukosari menuju Balai Desa Kemiren. Warga kemudian menggelar mocoan Lontar Yusuf dan selamatan tumpeng.
“Ada juga pameran dokumen-dokumen manuskrip kuno,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kemiren Mohamad Arifin menambahkan perayaan hari jadi ini merupakan momentum untuk melestarikan budaya dan adat istiadat Desa Kemiren. Warga setempat turut meramaikan dengan menggelar pasar kuliner tradisional.
“Suasana menjadi lebih hidup dengan penampilan barong cilik, musik gedogan, dan kesenian gandrung. Kami berharap dengan adanya perayaan hari jadi ini, masyarakat Desa Kemiren semakin bangga dengan budaya dan adat istiadatnya,” tandasnya.
Penulis: Habib Az
Editor: Rizal