Desa Loh Sumber Kembangkan Potensi Wisata Sejarah dan Edukasi Perjuangan

Desa Loh Sumber tengah mengembangkan potensi wisata sejarah dan edukasi perjuangan.
Desa Loh Sumber tengah mengembangkan potensi wisata sejarah dan edukasi perjuangan. Sumber : HO/Pemdes Loh Sumber

Kolomdesa.com, Kutai Kartanegara – Potensi wisata sejarah dan edukasi perjuangan berupa lubang dan tugu pembantaian tengah dikembangkan oleh Pemerintah Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Gebrakan ini untuk meningkatkan jumlah kunjungan sekaligus memfasilitasi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

“Sebelum masa kemerdekaan, Desa Loh Sumber merupakan salah satu daerah konsesi pertambangan milik kolonial Belanda dan masa penjajahan Jepang,” kata Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno, Rabu (6/6/2024).

Sukirno mengatakan pada masa itu sejumlah warga desa dan pejuang kemerdekaan menjadi korban kekerasan hingga meregang nyawa. Saksi bisu perjuangan tersebut yakni lubang dan tugu pembantaian masyarakat Loa Kulu.

“Dalam waktu dekat, kami berencana untuk mengembangkan potensi pariwisata dan sejarah di desa. Salah satunya yakni mempromosikan sejarah lubang dan tugu pembantaian masyarakat loa kulu,” katanya.

Tak hanya itu, Sukirno akan kembali menghidupkan taman agrowisata milik desa yang sebelumnya sempat vakum. Dengan tujuan agar menjadi daya tarik ketika berkunjung di objek wisata sejarah.

Sementara itu, pihaknya juga akan menggandeng dengan kelompok masyarakat setempat. Sehingga langkah besar ini mendapatkan dukungan penuh masyarakat.

“Tujuan kita mengembangkan wisata sejarah bukan untuk mengingatkan tragedi pada zaman perjuangan, namun untuk mengingat jasa-jasa para pahlawan. Selain itu tujuan lain agar sejarah desa diketahui masyarakat luas,” pungkasnya.

Penulis : Devi arp
Editor : Habib Az

Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *