Kolomdesa.com, Kapuas – Desa Tumbang Muroi dan Desa Lapetan terima bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Bantuan tersebut di salurkan karena kedua desa tersebut terdampak banjir dengan tujuan meringankan beban para korban.
“Semoga dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban para korban yang terdampak bencana banjir, serta untuk korban agar tetap sabar dan tabah menghadapi bencana ini,” kata Penjabat Bupati Kapuas, Darliansjah, Sabtu (2/11/2024).
Darliansjah mengatakan bahwa menyerahkan bantuan logistik bencana banjir, bertempat di halaman Kantor Kecamatan Mantangai. Menyikapi bencana banjir tersebut, Pemkab Kapuas, telah menetapkan status tanggap darurat bencana selama 14 hari terhitung mulai 22 Oktober sampai dengan 4 November 2024.
“Ini berdasarkan parameter laporan kaji cepat TRC BPBD Kabupaten Kapuas, laporan Pusdalops BPBD Kapuas, laporan Camat dan Kades, serta hasil rapat koordinasi antar OPD terkait dan TAPD pada tanggal 22 Oktober 2024,” ungkapnya.
Sementara itu, banjir yang merendam Desa Tumbang Muroi dan Desa Lapetan Kecamatan Mantangai ini, dengan jumlah korban terdampak 595 kepala keluarga (KK) dan 1.938 jiwa. Kemudian sebanyak 517 rumah terendam, 8 rumah ibadah, 6 sarana pendidikan, 13 fasilitas umum dan 9 titik akses jalan dengan tinggi air berkisar 30-50 cm.
Sebagai informasi, turut hadir mendampingi Pj Bupati Kapuas, Darliansjah, Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Kapuas, Camat Mantangai Yubderi, unsur tripika, dan kepala desa setempat.
Penulis: Devi arp
Editor : Danu
