Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Melalui Model Unit Usaha Jasa Keuangan

BUM Desa Binangun Jati Unggul yang berada di Desa Jatirejo Kecamatan Lendah Kabupaten Kulon Progo dinilai berhasil tumbuhkan ekonomi warga melalui beberapa unit usahanya. Salah satu unit usahanya adalah unit usaha jasa keuangan. Ahmad Fadhal
Kantor Produksi BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul
Kantor Produksi BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul

 

KULON PROGO– Keberadaan BUM Desa Binangun Jati Unggul dinilai dapat memberikan angin segar bagi masyarakat Desa Jatirejo. Mengingat BUM Desa Binangun Jati Unggul berhasil memberdayakan masyarakatnya melalui unit usahanya, salah satunya unit usaha unggulannya adalah unit jasa keuangan.

 

BUM Desa Binangun Jati Unggul resmi berdiri pada tahun 2018. Pendiriannya bertujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas. Sehingga geliat ekonomi masyarakat meningkat. Hingga perolehan laba dari unit usaha yang telah digagas mampu memberikan pemasukan ke PADes.

 

Direktur BUM Desa Binangun Jati Unggul yakni Tristi Sintawati mengungkapkan bahwa misi dari pembentukan BUM Desa ini untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat, meningkatkan perekonomian warga dan bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.

 

Tak hanya memiliki unit usaha jasa keuangan, BUM Desa Binangun Jati Unggul juga memiliki unit usaha perdagangan dan produksi pertanian dan unit usaha resto dan wisata yang kini dapat mempekerjakan banyak masyarakat desa. Berikut ulasannya.

 

Unit Usaha Jasa Keuangan

 

Pada tahun tahun 2007, unit usaha Jasa Keuangan dalam bentuk LKM (Lembaga Keuangan Mikro) dengan lebih kurang 1000 nasabah dari Kalurahan Jatirejo dan sekitarnya. Produk-produk yang dihasilkan pada saat ini berjumlah 3 buah diantaranya ialah:

  1. 1. Kredit Usaha Mikro, untuk pengembangan sebuah usaha
  2. 2.Tabungan SIMAPAN (Simpanan Masa Depan)
  3. 3. Aneka Pembayaran Tagihan, seperti pembayaran tagihan listrik, BPJS, pulsa, token listrik, dll.
  4.  

Saat ini setiap program dari unit Usaha Jasa Keuangan memiliki keunggulan masing masing di dibidangnya. Untuk program Kredit Usaha Mikro memiliki keunggulan bunga yang sangat kecil yaitu hanya sebesar 1% per bulannya. Persyaratan yang harus dimiliki apabila ingin mengajukan kredit juga tidak menyulitkan. Calon kreditur hanya diwajibkan untuk minimal memiliki sebuah unit usaha, foto copy KTP bagi peminjam dan penjamin, serta agunan BPKB atau Sertifikat Tanah.

Kantor Unit Usaha Jasa Keuangan BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul
Kantor Unit Usaha Jasa Keuangan BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul

Sementara pada program Tabungan SIMAPAN (Simpanan Masa Depan) keunggulan yang dimiliki ialah mempunyai return bunga yang cukup tinggi sebesar 4% per tahunnya serta tidak akan dikenakan biaya pajak maupun biaya admin pada setiap nasabah yang mengikuti program tersebut. Selain itu, program Tabungan SIMAPAN juga tidak mempunyai persyaratan yang sulit bagi calon nasabah yang ingin membuka rekening, karena persyaratan yang diminta adalah sebagai berikut:

  1. 1. Bukti Identitas (dapat berupa KTP/SIM/KK)
  2. 2. Nominal minimum uang untuk membuka rekening sebanyak 25 ribu
  3. 3. Setoran atau setiap transaksi dengan nominal minimum 10 ribu

 

Unit Usaha Perdagangan dan Produksi Pertanian

 

Pada tahun 2018, Badan Usaha Milik Desa Binangun Jati Unggul mulai mendirikan unit usaha ke 2 yaitu Perdagangan dan Produksi pertanian. Dengan mempunyai fokus pada penjualan dan pengolahan hasil pertanian, produk utama yang dihasilkan ialah berupa Jasa penggilingan gabah padi dan pengeringan gabah padi, beras dengan merk “Jati Unggul” yang dijual secara komersil melalui Tomira dan beberapa agen yang sudah bekerja sama, sekam, bekatul, media tanam, serta aneka usaha perdagangan berupa barang grosir, pengadaan barang dan lain sebagainya.

Kantor Produksi Beras BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul
Kantor Produksi Beras BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul

Alat yang digunakan dalam proses produksi Beras Jati Unggul memiliki beberapa keunggulan, yaitu menggunakan teknologi terbaru berbasis digital yang dapat dioperasikan secara otomatis yang dapat menghasilkan kualitas beras jauh lebih baik dan higienis. Selain itu, produksi beras dapat dilakukan secara cepat dengan kuantitas besar.

 

Untuk harga beras BUM Desa Binangun Jati Unggul bervariatif, tergantung kualitas berasnya, semisal beras manggi 2 kg sebesar Rp 23 ribu rupiah dan beras jati unggul 2 kg sebesar Rp 18 ribu rupiah.

 

Unit Usaha Resto dan Wisata

 

Sedangkan pada tahun 2020, unit usaha ke 3 BUM Desa Binangun Jati Unggul mulai didirikan, tepatnya pada 1 Desember 2020. Unit Usaha tersebut berupa Resto dan Wisata, yang berfokus pada pengembangan dan pengelolaan Bukit Cubung. Bukit Cubung merupakan bukit di wilayah Kalurahan Jatirejo yang belum dimanfaatkan dengan baik.

Area Wisata Bukit Cubung BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul
Area Wisata Bukit Cubung BUM Desa Binangun Jati Unggul. Sumber Foto: website BUM Desa Binangun Jati Unggul

Bukit Cubung kemudian dikembangkan mulai dengan pembangunan Resto (tempat makan) dengan mengusung konsep “Local Resto” yang memadukan tempat, budaya lokal dengan nuansa alami dengan sajian makanan khas olahan tangan-tangan masyarakat Jatirejo.

Pada saat ini Bukit Cubung dapat memfasilitasi berbagai macam acara seperti diantaranya event Pernikahan, Pertunangan, Reuni, Gathering, Acara Keluarga, Ulang Tahun, Wisuda, Prewed, Senam, Arisan, Pelatihan dan lain sebagainya.

 

Selain itu, Bukit Cubung Jatirejo juga menyediakan berbagai sarana yang bermacam-macam, mulai dari resto dan tempat makan, wisata alam Bukit Cubung, serta homestay untuk penginapan.

 

Kedepannya, Bukit Cubung akan terus dikembangkan tidak hanya sebatas resto (tempat makan), homestay, area wisata, tetapi juga akan membuka penyewaan lapangan sepak bola dan spot-spot menarik lainnya.

 

Modal BUM Desa Binangun Jati Unggul

 

Penyertaan modal BUM Desa Binangun Jati Unggul tahun 2017 – tahun 2023 dari dana desa (DD) dan Pendapatan Asli Desa totalnya sebesar Rp 1,5 miliar. Sedangkan pada tahun 2018-2019, BUM Desa Binangun Jati Unggul memperoleh bantuan Dana Program PIID-PEL Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Pengolahan Komoditas Padi sebanyak Rp 1,5 miliar.

 

PIID-PEL (Program Pilot Inkubasi Inovasi Desa Pengembangan Ekonomi Lokal) merupakan perwujudan dari ruang lingkup Program Inovasi Desa yang dituliskan pada dokumen Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 48 tahun 2018 tentang Pedoman Umum Program Inovasi Desa.  Program PIID-PEL dimaksudkan untuk memberikan dana stimulan dan technical assistant kepada desa terpilih agar dapat mengembangkan produktivitas perekonomiannya.

 

Alokasi dana tersebut kemudian disebar, sebagian untuk unit usaha jasa keuangan, sebagian lagi untuk unit usaha perdagangan dan produksi pertanian dan unit usaha resto dan wisata.

 

Peningkatan Lapangan Pekerjaan yang Tersedia

 

BUM Desa Binangun Jati Unggul mampu meningkatkan perekonomian masyarakat melalui unit usaha unggulannya. Untuk saat ini BUM Desa Binangun Jati Unggul melalui 3 unit usahanya telah menyerap tenaga kerja sebanyak 50 karyawan, 24 karyawan tetap dan 26 karyawan harian lepas yang semuanya adalah warga Kelurahan Jatirejo.

 

Pendapatan BUM Desa Binangun Jati Unggul

 

Secara keseluruhan, pada tahun 2017 BUM Desa Binangun Jati Unggul bisa memberikan PADes sebesar Rp 100 juta, tahun 2018 sebesar Rp 120 juta, tahun 2019 128 juta. Selanjutnya di tahun 2020 sebesar Rp 178 juta dan di tahun 2021 sebesar Rp 200 juta rupiah.

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya