Kolomdesa.com, Bireuen – Ruas jalan utama yang menghubungkan 11 desa di Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen sejak lama telah rusak dan belum diperbaiki. Jalan tersebut menjadi menjadi akses utama bagi warga melakukan perjalanan, baik bagi siswa ke sekolah maupun masyarakat.
Warga Keude Tambue, Syibra Amlasi mengatakan bahwa jalan sudah lama rusak dan belum diperbaiki. Seharusnya, kata dia, pemerintah daerah lebih peka terhadap kondisi jalan yang sangat vital bagi kehidupan masyarakat.
“Jalan yang menghubungkan ke berbagai desa menjadi akses utama warga melintas untuk mengangkut hasil panen menuju ke perkotaan. Para pedagang ikan hasil nelayan banyak mengeluhkan jalan rusak dan berlubang tersebut,” ujar Syibra Amlasi, Rabu (29/1/2025).
Ia menjelaskan, kondisi jalan rusak sepanjang lebih dari puluhan kilometer. Selain berlubang, kata Syibra jalan ini juga rawan menimbulkan kecelakaan, terutama pada malam hari karena tidak ada lampu jalan. Ditambah lagi, ketika hujan turun, badan jalan yang rusak tergenang air yang semakin memperburuk keadaan.
“Kami minta Penjabat Pj Bupati Bireuen untuk meninjau jalan ke lokasi, melihat kondisi jalan yang rusak,’’ tutupnya.
Penulis: Wafi
Editor: Aziz