Kolomdesa.com, Poso – Pemerintah Desa Sintuwulemba, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso saat ini mulai menerapkan transparansi penggunaan anggaran Dana Desa (DD). Tindakan tersebut dilakukan setelah desa itu mengikuti kegiatan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD).
“Saat ini kita sudah mulai menerapkan transparansi anggaran, setalah kita mendapat pembinaan dalam kegiatan P3PD,” ucap Kepala Desa Sintuwulemba, Arif Pokan, Kamis (31/10/2024).
Menurut Arif, Desa Sintuwulemba pada awalnya tidak menerapkan transparansi anggaran. Hal ini berkaitan dengan masih minimnya infrastruktur digital yang dikuasai perangkat desa.
“Kita dulu sebelum adanya program P3PD masih terhambat SDM digital, sehingga tidak begitu transparan,” jelas Arif.
Saat ini, Desa Sintuwulemba sudah layak sudah transparansi dalam pengelolaan Anggaran Dana Desa. Bahkan, Desa tetangga banyak yang terinspirasi dengan gebrakan perangkat desanya.
“Iya saat ini semua sudah kita buka ke publik, agar warga dapat terlibat mengetahui penggunaan DD,” jelas Arif.
Arif mengatakan, dalam program P3PD banyak hal yang dipelajari mengenai sistem keuangan digital. Ilmu dari program itu yang ditetapkan di desanya.
“Sangat memudahkan pengelolaan Dana Desa, ini sangat penting,” jelasnya.
Menurut Arif, awalnya perangkat desa kemapuan ya dibawa rata-rata dalam dunia digital. Setelah pelatihan P3PD banyak peserta yang dari perangkat desanya sudah memahami dunia digitalisasi.
“Kini sudah mampu mengelola website desa, terutama dalam pengelolaan informasi Desa,” jelasnya.
Arif mengatakan, setelah pemahaman mengenai dunia digital dapat dikuasai. Ia akan berfokus pada pemberdayaan masayarakat, terutama dengan memanfaatkan digitalisasi.
“Terpenting dengan dikuasainya hal itu salah satunya terkait dengan peningkatan Pendapatan Asli Desa (PAD),” pungkas Arif.
Penulis: Fuji
Editor: Aziz