Kolomdesa.com,Tanahlaut – Kelompok PKK di Desa Bentok Kampung, Kecamatan Batibati, Kabupaten Tanahlaut, Kalimantan Selatan (Kalsel) saat ini tengah giat mengembangkan budidaya tanaman obat keluarga (toga). Hal tersebut dilakukan guna kesehatan masyarakat.
Bahkan, budidaya toga ini masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Desa Bentok Kampung.
“Pengabdian Masyarakat ini untuk membantu mitra yaitu Kelompok PKK Bentok Kampung yang terletak di Desa Bentok Kampung, Kecamatan Batibati, Kabupaten Tanahlaut,” kata Apt. Alfiannor, M. Farm , Dosen Universitas Borneo Lestari (UNBL), Jum’at (18/10/2024).
Alfian mengatakan bahwa tidak itu saja, pengembangan budidaya toga ini juga didukung beberapa Dosen Universitas Borneo Lestari (UNBL) dalam program kegiatan pengabdian masyarakat.
Kemudian, kegiatan ini didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi, Kemdikbudristek Tahun 2024 melalui jenis program Kosabangsa dengan Nomor Kontrak Induk 015/E5/PG.02.00/KOSABANGSA/2024 dan Nomor Kontrak Turunan 367/UNBL/LP2M/PPM-10.2/0924.
“Mitra Pemerintah Desa Bentok Kampung memiliki Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) yang salah satu program kerjanya yaitu Pengadaan Tanaman Obat Keluarga (TOGA),” ungkapnya
Ia mengatakan ketika melihat urgensi hal ini, maka dosen dari UNBL dan ULM membantu mensosialisasikan dan melakukan pendampingan terhadap Kelompok Ibu PKK Desa Bentok untuk budidaya TOGA. Sehingga Pada tahap awal sosialisasi, diberikan materi yang berkaitan dengan pengertian TOGA, jenis-jenis tanaman TOGA dan cara budidayanya.
Sebagai informasi, selain diberikan materi, kelompok PKK juga dibekali dengan booklet sebagai panduan dalam proses budidayanya. Tanaman-tanaman yang akan dibudidaya antara lain jahe, kunyit, kunyit putih, kencur, temulawak, laos, kumis kucing, serai, seledri, lidah buaya dan tanaman khas Kalimantan yaitu bawang Dayak dan tabat barito.
Penulis : Devi arp
Editor : Danu