Kolomdesa.com, Aceh Tenggara – Proyek rabat beton di Desa Seri Muda, Kecamatan Darul Hasanah, Kabupaten Aceh Tenggara yang bersumber Dana Desa (DD) tahun anggaran 2024 diduga terdapat kejanggalan serta mark up. Disinyalir oknum kades setempat juga menjual material proyek untuk kepentingan pribadi.
Salah satu tokoh masyarakat Desa Seri Muda yang tidak ingin dipublikasi namanya menyesali atas proyek rabat beton dikarenakan kurang maksimal. Menurutnya, terkesan ada pengurangan takaran dalam pengaplikasiannya.
“Kami sesalkan kenapa proyek rabat beton tidak dimaksimalkan sehingga ada material (semen) lebih dan kades menjualnya,” ujarnya pada Selasa (10/9/2024).
Ia menjelaskan, proyek rabat beton tersebut diduga pengaplikasiannya kurang maksimal karena terlihat dari pengecoran hanya separuh jalan saja. Selain itu, juga terdapata sisa material sehingga terkesan ada pengurangan takaran dalam pengaplikasiannya.
“Material batu dan pasir yang digunakan juga sebagian dari sungai setempat (sungai kali alas),” katanya.
Selain itu, material (semen) dari proyek rabat beton itu tersisa. Diduga telah dijual oknum kades tersebut demi kepentingan pribadinya.
Penulis: Wafi
Editor: Aziz
