KUTAI KARTANEGARA – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur mengatakan kepala desa (kades) yang konsisten dalam pembangunan bisa mendongkrak desa menjadi berstatus mandiri. Sehingga desa yang telah mandiri pun statusnya tidak akan menurun.
“Dari 193 desa di Kukar, 30 di antaranya telah berstatus desa mandiri. Keberhasilan menjadi desa mandiri ini karena tingkat konsistensi setiap kades dalam pembangunan, yakni pembangunan yang fokus dan berkelanjutan,” kata Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah, Rabu (15/05/2024).
Edi mengatakan 30 desa yang berhasil naik status menjadi mandiri pada 2023 berdasarkan penilaian Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT). Bupati telah memberi piagam penghargaan kepada para kadesnya.
“Status desa mandiri ini merupakan salah satu komitmen kades dalam membangun secara konsisten di wilayah masing-masing. Keberhasilan ini juga salah satu bukti keterlibatan masyarakat baik melalui kelembagaan maupun secara personal,” tambahnya.
Edi berpesan kepada desa yang sudah mencapai status mandiri untuk terus berbenah dan melakukan evaluasi pembangunan. Sedangkan bagi desa yang belum mandiri diminta berkomitmen menjalankan amanah masyarakat dan konsisten dalam membangun agar ke depan juga bisa mandiri.
“Jika berkomitmen kuat dan konsisten insya Allah pembangunan akan berjalan dengan baik dan cita-cita terwujud. Semua harus yakin bahwa dengan konsisten, maka tidak ada keinginan yang tidak bisa dicapai,” ujarnya.
Ia menambahkan, sebanyak 30 desa yang berstatus mandiri 2023 itu adalah Desa Anggana, Sidomulyo, Hambau, Loa Sakoh, Long Beleh Modang, Muai, Perdana, Pulau Pinang, Kahala, Jonggon Jaya, Muara Kaman Ilir, Muara Kaman Ulu, Sabintulung, Sidomukti, Jantur Baru. Kemudian Desa Kayu Batu, Muara Leka, Pulau Harapan, Rebaq Dinding, Lebaq Mantan, Muara Wis, Giri Agung, Mekar Jaya, Sebulu Ilir, Sebulu Moderen, Sebulu Ulu, Bulit Pariaman, Karang Tunggal, Loa Lepu, dan Desa Loa Pari.
Sebagai informasi, penghargaan tersebut diserahkan bupati saat pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong (BBGRM) XXI Tingkat Kabupaten Kukar 2024. Kegiatan berlangsung di lapangan bola Desa Kembang Janggut, Kecamatan Kembang Janggut.
Penulis : Devi arp
Editor : Habib Az
