Kemiskinan Ekstrem di Papua Menurun, Tertinggi di Indonesia

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem sebesar 3,25 persen dari Maret 2022 ke Maret 2023. Hal itu disampaikan Deputi Bidang Sosial Kemiskinan Ekstrem Kemenko PMK R Nunung Nuryartono di Jayapura, Kamis (21/3/2024).

 

“Dimana (penurunan) angka tersebut menjadi yang tertinggi di seluruh Indonesia, sehingga kami memberikan apresiasi bahwa wilayah di Papua angka kemiskinan ekstrem itu penurunannya terbesar dibanding provinsi lainnya di Indonesia,” jelasnya.

 

Nunung mengatakan, data tersebut merupakan hasil dari kebijakan produktif pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang berdampak baik terhadap kualitas hidup masyarakat secara umum.

 

Menurut Nunung, pada Maret 2023 kemiskinan ekstrem di Papua mencapai angka 7,67 persen, turun dibanding bulan yang sama dengan tahun sebelumnya sebesar 10,92 persen.

 

“Sehingga tingkat kemiskinan ekstrem tertinggi di Provinsi Papua 7,67 persen dan terendah di Kalimantan Timur 0,10 persen,” ujarnya.

 

Sementara itu Plt Asisten Bidang Pemerintahan Setda Papua Yohanes Walilo mengatakan pihaknya menyambut baik penurunan angka kemiskinan ekstrem di Bumi Cenderawasih itu.

 

“Hanya saja, kami berharap ada data yang akurat dari kabupaten dan kota, mengenai lokasi dan jumlah kemiskinan ekstrem di masing-masing wilayah sehingga penanganan yang dilakukan ke depan tepat sasaran serta memenuhi semua hal yang dibutuhkan masyarakat,” harapnya.

 

Menurut Yohanis, Papua dalam penanganan kemiskinan ekstrem itu tantangannya adalah data. Jika ada data akurat keluarga miskin dimana, maka bisa ditangani secara tepat.

 

Penulis: Wahyu
Editor: Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *