MALANG – Jalan Tirto Taruno, penghubung Desa Landungsari dengan Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang sedikit terganggu. Pasalnya, jembatan penghubung dua desa tersebut sebagian rusak.
“Kalau jembatan memang sudah retak-retak sejak lama. Awalnya di bagian aspal ada cekungan saja, lama-lama retak dan lubang,” kata warga setempat, Andik, Senin (06/11/2023).
Andik menyampaikan bahwa warga sudah berkomunikasi dengan pemerintah desa dan disampaikan ke beberapa pihak berwenang. Namun, tindak lanjut berupa perbaikan sampai saat ini dinantikan.
“Sebelumnya desa menyampaikan sudah pengajuan karena kondisinya seperti itu, rontok. Beberapa bulan lalu dan sekitar tiga minggu lalu juga ada survei,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Malang, Saiful Efendi mengatakan pihak DPRD juga sudah melakukan survei kerusakan jembatan. Mengingat meski jadi akses alternatif di desa, namun jembatan tersebut sangat dibutuhkan.
“Selain menghubungkan Desa Landungsari dan Desa Mulyoagung, juga alternatif ke arah Merjosari, Kota Malang,” ujarnya.
Pihaknya sudah sempat datang bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Malang. Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang mengaku sudah mendatangi lokasi dan melakukan survei untuk mengetahui kerusakan.
“Katanya akan segera diperbaiki,” tandasnya.
Penulis: Habib Az
Editor: Rizal