BANYUASIN – Ribuan warga di tiga dusun yang ada di Desa Kuala Sugihan Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin, hingga kini masih belum menikmati listrik PLN. Kades Desa Kuala Sugihan Kecamatan Muara Sugihan, M Sahid mengaku kesal lantaran bertahun-tahun belum mendapat respon dari pihak PLN.
“Sejak desa berdiri ada tiga dusun yakni 1, 2 dan 3 dengan jumlah penduduk 1.800 jiwa atau 400 lebih Kepala Keluarga yang yang belum bisa merasakan terangnya cahaya saat malam hari. Sudah beberapa kali kami diajukan ke pihak PLN. Sejak tahun 2019 sampai saat ini belum ada realisasi. Selalu dijanjikan saja, katanya akan segera dibuat jaringan listrik ke tiga dusun ini,” kata Kades Desa Kuala Sugihan Kecamatan Muara Sugihan M Sahid, Senin (7/8/2023).
Beberapa warga bahkan memilih memasang listrik dari pihak swasta meskipun harus membayar sangat mahal.
Sedangkan bagi warga yang tidak mampu maka mereka malam hari terpaksa gelap-gelapan. Atau memakai genset juga lampu emergensi yang waktu penerangannya terbatas.
Pihak swasta yang menyediakan aliran listrik mematok harga paling murah sebesar Rp 600 ribu.
Sedangkan Bupati Banyuasin H Askolani Jasi menuturkan, sudah mengetahui permasalahan yang dihadapi masyarakat di Desa Kuala Sugihan tepatnya di dusun 1, 2 dan 3 setelah mendapat laporan dari rakor yang dilaksanakan.
“Satu desa yang ada tiga dusun belum dialiri listrik dan satu desa yang kekurangan daya. Ini yang juga jadi atensi kami untuk berkoordinasi dengan PLN dan Kementerian ESDM. Karena, berdasarkan perintah Presiden Jokowi bahwa seluruh Indonesia harus teraliri listrik bahkan sampai kepelosok,” katanya.
Ketika disinggung mengenai tiga dusun ini melintasi hutan lindung, menurut Askolani masalah melintasi hutan lindung sudah tuntas dan sudah ada pelepasan dari kementerian. Tinggal mengambil surat keputusan pelepasan dari kementerian.
“Kalau melintasi hutan lindung, permasalahannya sudah selesai. Makanya, ini harus segera direalisasikan karena listrik ini penting untuk masyarakat. Pemkab Banyuasin, siap untuk berkoordinasi dengan Kementerian ESDM dan PLN, agar masyarakat bisa merasakan listrik,” pungkasnya.
Penulis: Ulfa
Editor: Danu