Antisipasi Kerawanan Pangan, Desa Karyamukti Ciptakan Program Harumadu

Ilustrasi bibit tanaman, Sumber: Freepik
Ilustrasi bibit tanaman, Sumber: Freepik

GARUT – Pemerintah Desa Karyamukti, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut melaksanakan program halaman rumah manfaat terpadu (Harumadu), tujuan dilaksanakanya program ini dalam rangka mengantisipasi kerawanan pangan ditengah kondisi Inflasi.

 

“Alhamdulilah sesuai intruktsi Pak Bupati Garut kami sudah merealisasikan Program kegiatan Harumadu yang kami awali dengan Bimtek kurang lebih di ikuti oleh 70 orang ,”ungkap Widya Heru Kartika, Kepala Desa Karyamukti, Jum’at (2/6/2023).

 

Ia mengatakan, program Harumadu ini sebagaimana sudah diintruksikan melalui surat edaran Bupati Garut . Yang sebelumnya, semua kelompok mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) terlebih dahulu terkait mekanisme menjalankan program ini.

 

Selaku kades, Widya Heru berkeinginan program Harumadu ini dapat sukses dan berkelanjutan, selain itu manfaatnya juga dapat dirasakan oleh masyarakat.

 

“Jangan hanya bagi-bagi bibit saja, tapi bisa menghasilkan dan bermanfaat, berkelanjutan hingga bisa dirasakan oleh semua,”ujarnya.

 

Menurutnya, dengan anggaran Rp.70 juta yang dikeluarkan oleh Pemerintah Desa , program Harumadu ini bisa sukses, bibit yang ditanam di halaman atau pekarangan rumah bisa menjadikan manfaat yang besar bagi masyarakat dalam rangka menjaga kerawanan pangan di tengah kondisi inflasi daerah.

 

“Sekarang kami sudah jalankan dan baru mulai pembibitan ada 3 selter untuk pembibitannya yang rencananya kami ini pembibitannya lebih dari 30 ribu polibek baik bibit maupun yang sudah jadi,”katanya.

 

Rencananya, jelas Widya, setiap warga akan mendapatkan 10 polibek berupa bibit yang akan di bagikan. Selanjutnya pemdes akan menitipkan 2 bibit untik dirawat oleh warga desa.

 

“Konsep kami, setiap warga dapat 10 polibek bibit sayuran, Nah, Saya akan menitipkan 2 bibit untuk dirawat oleh warga dan hasilnya nanti kami akan ambil, cenderung bibit yang ditanam yakni cabe,”jelasnya.

 

Dikatakannya, hasil dari program Harumadu ini akan diambil, dikelola, atau dijual oleh pengelola Harumadu yang sudah dibentuk, dan nantinya dipakai untuk pembibitan kembali serta untuk operasional time. Tanaman yang akan ditanam yakni bawang merah, cabe, sosin, engkol, tomat, dan terong putih.

 

“Kami sudah bikin tempat persemaiannya kurang lebih 1 selter itu 8×4, ada 3 titik dan di situ ada tempat seperti saung, terus ada tempat untuk penanaman. Kedepannya tidak menutup kemungkinan rencananya kami akan menanam buah strawberry, nanti akan kita kemas, harapannya bisa menjadi tempat wisata edukasi,” imbuhnya.

 

Desa Karyamukti pun akan berkolaborasi dengan pihak sekolah, dimana anak sekolah dasar diajak untuk melihat tempat persemaian Harumadu, dan nanti diajarkan untuk pengetahuan mereka.

 

“Jadi cara menanam dan pembibitannya akan kami ajarkan, sehingga ini bisa menjadi wisata edukasi, pugkasnya.

 

Penulis: Ilham W

Editor: Mukhlis

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *