Kolomdesa.com, Gorontalo Utara – Kepala Desa Cisadane, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara diancam akan dibacok oleh warganya. Peristiwa itu ditengarai adanya klaim sepihak dari warga itu mengenai lahan yang diakui menjadi miliknya.
“Iya, dia warga saya mengancam saya terkait lahan untuk menaruh kayu, ” kata Kepala Desa Cisadane, Ismail Amin, Kamis (20/2/2025).
Ismail mengatakan, kejadian pengancaman terhadap dirinya itu bermula saat kegiatan bersih desa. Ia dan warga mendapati adanya kayu yang berantakan, kemudian dirapikan ke sebidang lahan.
“Tiba-tiba warga saya itu datang ke saya sembari membawa sabit, dan menantang berkelahi,” terang Ismail.
Ismail mengatakan, warga yang mengancam dirinya itu tidak terima lahannya yang diyakini miliknya itu menjadi tempat menaruh kayu. Ia menyebut, warga itu lahan yang diakui oleh pemerintah Desa Cisadane.
“Iya saya mengira warga tersebut tidak ingin lahannya diusik dengan ditaruh barang yang bukan miliknya,” jelas Ismail.
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Gorontalo Iptu Mohammad Adha Tarib membenarkan aksi pengancaman Kades Cisadane oleh warga berinisial IB itu. Ia menyebut, laporan sudah diterima oleh pihak lembaga kepolisian itu.
“Sudah kami terima laporannya, dan masuk dalam tahap penyelidikan,” terang Tarib.
Iptu Tarib menjelaskan, sementara ini pihak kepolisian akan mendalaminya. Pasalnya, video pengancaman Kades oleh warganya itu juga menyebar luas di media sosial.
“Terlebih ada bukti videonya, kami akan mendiaminya sebelum melakukan pemanggilan kedua belah pihak untuk dimintai keterangan,” imbuhnya.
Penulis: Fuji
Editor: Aziz