Kolomdesa.com, Mamuju Tengah – Kondisi jalan di Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), rusak parah. Akses utama desa tersebut banyak lubang, baik di sisi kanan maupun kiri jalan.
“Ketika turun hujan jauh lebih marah, selain terdapat lumpur juga menyebabkan becek,” kata Warga Desa Topoyo, Reno Selasa (10/11/2024).
Menurut Reno, kondisi jalan yang berlubang itu sangat membahayakan. Ia menyebut, kadang pengendara baik sisi kanan maupun kiri jalan bergeser untuk menghindari lubang, sehingga memakan sisi lainnya.
“Pengendara yang dari sisi kanan menghindari lubang dan masuk ke sisi sebelahnya, ini membahayakan,” kata Reno.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR Mateng, Asmadi mengatakan akan melakukan perbaikan terkait jalan rusak di Desa Topoyo. Menurutnya, saat ini proses perbaikan itu masih dikaji guna menyesuaikan dengan anggaran yang ada.
“Kamu akan segera melakukan perbaikan secepatnya,” ucap Asmadi.
Menurut Asmadi, sembari menunggu perbaikan permanen, saat ini jalan di Desa Topoyo itu rencananya dilakukan perbaikan sementara, dengan ditimbun batuan krikil.
“Kita akan melakukan penimbunan sementara waktu agar mengurangi bahaya yang ditimbulkan,” kata Asmadi.
Menurut Asmadi, rusaknya jalan di Desa Topoyo cukup panjang. Ia menjelaskan, dengan menggunakan dana tahun 2024 dipastikan tidak cukup.
“Kami alihkan perbaikan dengan menggunakan anggaran tahun 2025, dan itu sudah kita masukan ke rencana anggaran,” jelas Asmadi.
Menurut Asmadi, untuk pengerjaan penimbunan, menunggu cuaca sudah bagus.
“Jika memungkinkan akan dilakukan penimbunan jalan berlubang minggu ini,” pungkas Asmadi.
Penulis: Fuji
Editor: Aziz
