Kolomdesa.com, Jombang – Pemerintah Desa Rejoagung, Kecamatan Ngoro, Jombang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan infrastruktur di desa, terutama pembangunan jalan. Selain bertujuan mempermudah akses warga, infrastruktur jalan juga diharapkan menjadi motor penggerak bagi peningkatan perekonomian masyarakat.
”Karena jalan ini juga merupakan jalan alternatif ke Kediri,” ujar Kepala Desa Rejoagung Ahmad Kasani. Kamis (28/11/2024).
Kasani menjelaskan bahwa saat ini pihaknya fokus meningkatkan kualitas jalan di Dusun Payaksangkrok, mengingat jalan tersebut memiliki peran yang vital bagi masyarakat setempat. Pada tahun 2023, pemerintah desa berhasil membangun jalan rabat beton sepanjang 90 meter dengan lebar 4 meter di Dusun Payaksangkrok. Proyek ini menggunakan anggaran sebesar Rp 112 juta dari dana desa.
”Panjangnya 90 meter dan lebar 4 meter,” tuturnya.
Pembangunan jalan rabat beton ini berlanjut pada tahun 2024 dengan tambahan anggaran sebesar Rp 101 juta.
”Untuk panjangnya 70 meter dan lebar 4 meter,” bebernya.
Ia menegaskan bahwa pada tahun 2025, pembangunan jalan akan terus dilanjutkan secara bertahap.
”Kita lanjutkan lagi nanti pada tahun 2025. Jadi, kita bangun bertahap,” tegasnya.
Meskipun banyak kemajuan yang telah dicapai, Kasani mengungkapkan bahwa masih banyak infrastruktur, khususnya jalan, yang membutuhkan perhatian dan perbaikan. Oleh karena itu, pihaknya akan terus memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan demi kesejahteraan masyarakat.
”Sehingga kami fokuskan untuk pembangunan infrastruktur jalan,” imbuhnya.
Kasani berharap pembangunan jalan ini dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat.
”Tentunya pembangunan ini untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” katanya.
Ia juga meminta partisipasi masyarakat untuk menjaga dan merawat infrastruktur yang telah dibangun agar dapat bertahan lama.
”Kami berharap semua masyarakat bisa ikut merawat dan menjaga agar jalan ini bisa bertahan lama,” pungkasnya.
Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu