Kolomdesa.com, Luwu Timur – Kepala Desa Madani, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur diduga akan melakukan politik uang pada Pilkada Luwu Timur. Anggapan itu muncul setelah sebuah mobil diamankan di samping rumah Kades tersebut.
“Kita amankan mobil tersebut, agar tidak menjadi pemicu bentrokan,” ucap Kapolres Luwu Timur, AKBP Zulkarnain, Minggu (24/11/2024).
Menurut AKBP Zulkarnain, untuk saat ini belum diketahui siapa pemilik mobil itu. Namun, karena berada di samping rumah Kades Madani, yang bersangkutan akan kita jadikan saksi terlebih dahulu.
“Siapa pemilik mobilnya belum dapat kita pastikan, namun penyelidikan akan dilakukan,” kata AKBP Zulkarnain.
Namun, setalah mobil di bawa ke Polres Luwu Timur, AKBP Zulkarnain meminta agar mobil dibuka dihadapkan Pamwascam Wotu dan Gakkumdu.
“Kita buka mobil agar diketahui isinya,”jelas AKBP Zulkarnain.
Sementara itu, Kepala Desa Madani Juemin saat diinterogasi mengaku tidak tahu ihwal mobil berisi uang dekat rumahnya.
“Saya tidak mengetahui adanya mobil ini,” kata Juemin.
Namun, saat pemeriksaan dilakukan, tiba-tiba muncul legislator dari partai Golongan Karya (Golkar), Badawi Alwi datang.
“Ini mobil saya,” bilang Badawi.
Badawi meminta, agar mobilnya dibawa pulang. Warga yang berkerumun diminta menjauh.
“Kalau ada yang menghalangi akan kita tabrak,” beber Badawi.
Sementara itu, Pamwascam Wotu, Sukmawati mengatakan akan menindaklanjut atas temuan uang di dalam mobil itu. Ia menyebut, uang yang ada di dalam amplop berjumlah121 yang berisi Rp200 ribu.
“Kita akan kembangkan kasus ini dan siapa pihak yang akan kita sangkakan bersalah,” pungkas Sukmawati.
Penulis: Fuji
Editor: Aziz
