Gandeng Dinas Perkim, Pemdes Blimbing Bangun Instalasi Pengolahan Air

Kepala Desa Blimbing Gudo Jombang Wahyu Hidayat didampingi perangkat desa saat menunjukkan lokasi pembangunan tempat penampungan air yang berada di Dusun Sukomulyo. Sumber : Dwi Aris S/Radar Jombang
Kepala Desa Blimbing Gudo Jombang Wahyu Hidayat didampingi perangkat desa saat menunjukkan lokasi pembangunan tempat penampungan air yang berada di Dusun Sukomulyo. Sumber : Dwi Aris S/Radar Jombang

Kolomdesa.com, Jombang – Pemerintah Desa (Pemdes) Blimbing, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, menjalin kerja sama dengan Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Jombang untuk membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) sumur dalam terlindungi.

Proyek ini bertujuan untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat desa dengan kualitas yang lebih baik.

Jenis bangunan yang dibangun adalah reservoir beton bertulang, dengan sumber air dari sumur dalam. Lokasi pembangunan berada di tanah kas desa (TKD) Dusun Sukomulyo. Kawasan ini juga direncanakan menjadi pusat niaga desa yang akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

”Saat ini sambungan rumah (SR) telah mencakup sebanyak 40 rumah, dan diperkirakan di akhir bulan ini akan dilakukan uji lab kembali sekaligus uji operasional,” ujar Wahyu Hidayat, kepala Desa Blimbing. Jum’at (22/11/2024).

Wahyu menjelaskan bahwa Pendanaan pembangunan IPA ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah-Dana Alokasi Khusus (APBD-DAK) tahun anggaran 2024 untuk air minum. Pembangunan dilakukan selama 210 hari kalender dan dikerjakan oleh Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KKM) Desa Blimbing.

Untuk pengelolaan ke depan, Pemdes telah membentuk Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum (KP-SPAM).

”KP-SPAM akan didukung dengan fasilitas yang representatif dengan infrastruktur yang memadai dengan harapan ke depannya mampu menjalankan tugasnya secara mandiri sekaligus untuk konservasi air,” imbuhnya.

Sebelum pembangunan dimulai, survei dan uji laboratorium lingkungan telah dilakukan untuk menentukan lokasi sumur yang tepat.

”Selain lebih higienis dan kualitas airnya lebih baik, hal tersebut sekaligus untuk menjamin keamanan sumur milik warga di area sekitar program agar tidak terganggu secara dampak lingkungan,” terang Wahyu.

Air dari tangki penyimpanan IPA ini nantinya dapat langsung dimanfaatkan oleh warga yang terhubung jaringan SR di kawasan Desa Blimbing. Proyek ini juga menerapkan delineasi untuk memastikan distribusi air tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat.

”Karena jarak pengambilan air dari sumur yang dipakai sehari-hari oleh warga dengan lokasi sumur resapan sangat berdempetan, maka diperlukan kebutuhan air baku dengan kualitas yang lebih bagus,” pungkas Wahyu.

Program ini diharapkan tidak hanya menyediakan air bersih tetapi juga mendorong kemandirian desa serta meningkatkan kualitas hidup warga.

Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *