Kolomdesa.com, Ambon – Negeri Rutong, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon masuk dalam nominasi 12 besar penilaian Program Kampung Pancasila tingkat Nasional yang diadakan oleh TNI AD. Program ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam masyarakat dan mendorong pengembangan komunitas yang tangguh dalam berbagai aspek kehidupan.
“Kami bersyukur Negeri Rutong masuk dalam nominasi 12 besar penilaian program Kampung Pancasila 2024,” kata Raja Negeri Rutong, Reza Valdo Maspaitella, Jumat (18/10/2024).
Ia menjelaskan bahwa saat kunjungan tim Mabes TNI AD dan Badan Pengelola Ideologi Pancasila (BPIP), telah disampaikan latar belakang sejarah Negeri Rutong serta bagaimana nilai-nilai Pancasila telah lama diterapkan dalam kehidupan masyarakat, yang juga tercermin dalam nilai-nilai adat istiadat.
Nilai-nilai tersebut telah ada sejak ratusan tahun lalu, dan kini dilanjutkan dengan pembangunan yang berfokus pada ketahanan keluarga yang merupakan program utama. Menurutnya, ketahanan keluarga adalah bagian penting dalam pengembangan sumber daya manusia, di mana nilai-nilai ini berasal dari tradisi adat serta keimanan.
“Selain itu nilai ideologi bangsa yang terkait dengan Pancasila, dan merupakan satu rangkuman bukan karena masuk dalam dalam nominasi kampung pancasila, tetapi sudah menjadi bagian daripada perencanaan kita untuk bagaimana kita membentuk pribadi-pribadi masyarakat,” tambahnya.
Di samping itu, aspek pengembangan UMKM, program ketahanan pangan, dan kawasan ekowisata hutan sagu di Negeri Rutong juga menjadi bagian dari evaluasi pelaksanaan program Kampung Pancasila.
Sementara itu, Dandim 1504/Ambon, Kolonel Inf Leo Octavianus, menyatakan bahwa Negeri Rutong dipilih karena memenuhi beberapa kriteria, termasuk program unggulan ketahanan keluarga yang mencakup agama, pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan budaya.
“Kami berharap Negeri Rutong yang telah dipilih sebagai Kampung Pancasila dapat menjadi kampung percontohan bagi daerah lain di Kota Ambon, Maluku, maupun di Indonesia,” ujarnya
Penulis : Roman
Editor : Aziz