Mentan Salurkan Bantuan Benih di Kampung Wanam

Menteri Pertanian Amran Sulaiman saat melakukan kunjungan ke Kampung Wanam, Distrik Ilwayab Kabupaten Merauke, Papua Selatan. Sumber : rri.co.id
Menteri Pertanian Amran Sulaiman saat melakukan kunjungan ke Kampung Wanam, Distrik Ilwayab Kabupaten Merauke, Papua Selatan. Sumber : rri.co.id

Kolomdesa.com, Merauke – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan ke Kampung Wanam, Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke, guna memberikan bantuan benih kepada masyarakat setempat. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di wilayah tersebut.

Dalam kunjungannya, ia membagikan berbagai benih dan alat pertanian, seperti 400 bibit cabai, 7 paket polybag, 5 dus benih berbagai jenis tanaman, termasuk cabai, tomat, bayam, jagung manis, serta pakaian dan makanan ringan untuk anak-anak.

Selain itu, dalam dialognya dengan masyarakat Kampung Wanam, ia menyatakan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan pertanian masyarakat, termasuk pengadaan traktor, cultivator, dan pompa air. Ia juga mengajak masyarakat untuk segera menanam benih yang telah diberikan dan mendukung program pembukaan lahan sawah demi kepentingan bersama.

“Tanam padi didukung ya. kita kawal berikan alat mesin pertanian nanti. sebelum saya datang kemarin, tim saya kami sudah kirim. Nanti saya tinggal ya bu direktur untuk membina,” kata Mentan Amran, Sabtu (12/10/2024).

Dalam kesempatan tersebut, masyarakat menyampaikan keluhan mengenai kesulitan dalam memasarkan hasil pertanian dan laut mereka, di mana hasil panen sayuran sering kali tidak dapat terjual karena pasokan dari Merauke yang melimpah. Sebagai solusi, Menteri Amran berjanji akan melibatkan Bulog dalam penyerapan hasil panen dan mencari cara untuk meningkatkan distribusi ke pulau-pulau sekitar.

Sementara itu, Plt. Kepala Distrik Ilwayab, Petrus Paulus Wabaya, menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat terlibat dalam pertanian modern sebagai pendorong ekonomi lokal.

Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi pertanian di Papua Selatan. Terutama dengan adanya rencana cetak sawah seluas 1 juta hektar di wilayah tersebut, yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Penulis : Roman
Editor : Aziz

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *