Kolomdesa.com, Jombang – Pemerintah Desa (Pemdes) Sumberagung, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, terus mendorong pembangunan infrastruktur pertanian dengan menuntaskan pembangunan jalan usaha tani (JUT) di Dusun Banjaranyar.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian masyarakat setempat secara berkelanjutan.
”Jadi, jalan ini dulunya berlumpur dan tidak bisa dilalui kendaraan. Akhirnya setelah kita realiasi peningkatan JUT tahun ini, sekarang bisa mempermudah akses pertanian,’’ ujar Kepala Desa Sumberagung, Shodiqin.
Shodiqin menjelaskan bahwa peningkatan jalan usaha tani di Dusun Banjaranyar, Desa Sumberagung adalah impian warga sejak dulu. Untuk peningkatan JUT, pihaknya merealisasikan dua program.
Pertama peningkatan JUT di Dusun Banjaranyar merupakan impian lama warga. Pemdes merealisasikan dua program untuk perbaikan ini. Pertama, pemadatan jalan sepanjang 520 meter dengan lebar 4 meter, menggunakan dana desa (DD) senilai Rp 199 juta. Program kedua adalah pembuatan rabat beton sepanjang 120 meter, didanai oleh bantuan khusus (BK) kabupaten sebesar Rp 150 juta.
”Ya, tanah berlumpurnya kita kupas dulu, kemudian kita ambil. Setelah itu kita lakukan pemadatan dengan sirtu,’’ papar dia.
Program kedua, pemdes merealisasikan jalan rapat beton sepanjang 120 meter dari dana bantuan khusus (BK) kabupaten senilai Rp 150 juta. Rabat beton tersebut berada dalam satu lokasi, yakni di Dusun Banjaranyar.
”Sementara ini kita awali 120 meter dengan rabat beton. Insya Allah tahun depan, sisa 400 meter kita lanjutkan lagi baik dengan anggaran DD maupun BK,’’ tandasnya.
Dalam menjalankan program tersebut, pemdes juga menjalankan program padat karya di mana seluruh pekerjanya adalah warga setempat yang tergabung dalam TPK Desa Sumberagung. Sehingga, program tersebut juga bermanfaat untuk peningkatan perekonomian warga.
”Seluruhnya dikerjakan warga desa Sumberagung, ini adalah bentuk transparansi realiasi dana desa dan pemerataan perekonomian,’’ papar dia.
Ia berharap, dengan peningkatan jalan usaha tani dapat meningkatkan produktivitas pertanian di Desa Sumberagung. Sehingga, perekonomian lebih meningkat dan harga jual juga semakin bersaing.
”Harapan kami, semoga realisasi program ini dapat meningkatkan produktivitas pertanian,’’ pungkasnya.
Abd Rochim, 73, petani setempat merasa bersyukur atas dibangunnya jalan usaha tani.
”Saya jadi petani sejak tahun 1980. Sejak dulu kalau mau mengangkut hasil panen ya dipikul (angkat), tapi sekarang setelah ada jalan ini pakai kendaraan gampang dan bisa menekan ongkos panen,’’ ujar dia.
Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu
