Kades Gunung Ulin Apresiasi BPBD Distribusikan Air Bersih di Daerah Kekeringan

Petugas Badan Pencegahan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar menyuplai air menggunakan mobil tangki bagi warga di Desa Gunung Ulin Kecamatan Mataraman.
Petugas Badan Pencegahan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar menyuplai air menggunakan mobil tangki bagi warga di Desa Gunung Ulin Kecamatan Mataraman. Sumber : HO-Media Center Kominfo Banjar

Kolomdesa.com, Banjar – Kepala Desa (Kades) Gunung Ulin, Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, mengapresiasi Badan Pencegahan Bencana Daerah (BPBD) setempat, karena berhasil mendistribusikan air bersih bagi warga sekitar yang terdampak kekeringan.

“Kami terbantu dengan adanya distribusi air bersih yang dilakukan oleh BPBD Kabupaten Banjar karena hampir dua pekan ini desa kami kekurangan air bersih,” Kata Badan Pencegahan Bencana Daerah (BPBD), H Sunarto, Senin (30/09/2024).

Sunarto mengatakan bahwa suplai air bersih bagi warga Desa Gunung Ulin sebanyak dua kali. Yakni dengan kapasitas 5.000 liter untuk satu kali suplai.

“Sekali lagi, kami berterima kasih kepada semua pihak yang membantu kelancaran pendistribusian air bersih  yang diberikan oleh pemerintah setempat melalui BPBD,” kata Sunarto.

Sunarto juga meminta kepada pemerintah setempat agar usulan sumur bor bisa direalisasikan. Hal itu diungkapkan Kepala Desa Gunung Ulin saat tim gabungan BPBD Kabupaten Banjar mendistribusikan air bagi warga pada Kamis pagi.

Lebih lanjut, Sunarto menyebut 210 Kepala Keluarga atau 700 jiwa hanya mengandalkan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) sejak 21 tahun lalu. Akan tetapi pada program tersebut kurang maksimal untuk memenuhi keperluan harian warga sejak dua tahun terakhir.

“Kalau yang di dataran bawah dapat, tapi kalau tinggi seperti disini tidak dapat airnya,” tuturnya.

Dia juga meminta pemerintah pusat maupun daerah, agar bisa merealisasikan usulan pembangunan sumur bor di Desa Gunung Ulin. Sehingga warga tidak mengalami kesulitan air bersih.

“Solusi agar tidak kekurangan air bersih adalah sumur bor, paling tidak tiga titik sumur bor dengan fasilitas lengkap,” ucapnya.

Sunarto menjelaskan bahwa sebenarnya ada satu sumur bor yang baru selesai dibangun oleh perusahaan tambang di Desa Gunung Ulin. Tetapi sejauh ini sumur bor tersebut belum diserahkan kepada masyarakat.

Sementara itu, anggota BPBD Kabupaten Banjar Yadi menyebutkan pihaknya telah menyuplai air bersih ke Desa Gunung Ulin sebanyak 10.000 liter.

“Kami telah suplai air bersih dengan total 10.000 liter. Sebelumnya tiga hari lalu juga disuplai ke wilayah ini,” ungkap Yadi.

Penulis : Devi
Editor : Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *