Desa Bihe Masuk 50 Besar ADWI 2024

Penyerahan sertifikat 50 besar ADWI 2024 kepada Desa Wisata Bihe. Sumber: antaranews.com.
Penyerahan sertifikat 50 besar ADWI 2024 kepada Desa Wisata Bihe. Sumber: antaranews.com.

Kolomdesa.com, Gorontalo – Desa Bihe, Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo memperoleh penghargaan masuk 50 besar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024. Penghargaan itu diperoleh dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

“Iya Desa Biha resmi masuk kategori Desa Wisata lima puluh besar terbaik dalam ajang ADWI 2024 ini,” ucap Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf RI, Dessy Ruhati, Kamis (26/9/2024).

Dessy berharap Desa Bihe mampu melakukan gebrakan inovasi wisata. Menurut Dessy, perlakuan tersebut merupakan kunci agar desa wisata menjadi maju.

“Masyarakat Desa Bihe boleh bangga, namun setelh ini harus ma uterus bekera ekstra agar tantangan dapat diatas sepenuhnya, sehingga kedepan dapat berlanjut,” katanya.

Dessy mengungkapkan, untuk dapat menjadi desa wisata yang ideal, ada patolan yang harus dijalankan, agar pariwisata tidak menyalahi aturan, sehingga berjalan dengan baik.

“Salah satu yang harus dilakukan oleh Pokdarwis setempat untuk meningkatkan kelestarian lingkungan, dan metode keberlanjutan,” beber Dessy.

Dengan tindakan yang sesuai dengan pakem, yang dilakukan oleh pengelola terhadap Desa Wisata Bihe. Dessy berharap beberapa tahun kedepan Desa Bihe semakin maju.

“Ya tambah maju, sehingga menarik banyak lagi wisatawan yang datang,” jelas Dessy.

Dessy juga mengatakan, ciri dari Desa Wisata yang mulai maju salah satunya menarik wisatawan untuk berbelanja di lokasi wisata. Menurutnya, dengan begitu perputaran uang di desa wisata terkait memberikan dampak ke warga sekitar.

“Tentunya bisa membuat wisatawan ingin menghabiskan uangnya di tempat wisata ini , dan perputaran ekonominya dapat dinikmati juga oleh masyarakat,” pungkas Dessy.

Semnetar itu, Kepala Desa Bihe, Parmin Bilo mengatakan kondisi Desa wisata Bihe masih dalam kondisi baik. Menurutnya, destinasi wisatanya sangat siap menerima kunjungan dari wisatawan.

“Kondisinya begitu baik dan siap dijalankan untuk menerima kunjungan wisatawan,” kata Parmin.

Dalam agenda itu, Parmin mengajak perwakilan Kemenparekraf untuk melihat pertunjukan budaya di desanya. Menurutnya, ini penting ditampilkan agar dapat dikenal secara luas.

“Kita ajak Ibu Deputi untuk melihat langsung kesenian disini, ada krasi Karawo dari siswi setempat,” pungkas Milo.

Tidak lupa, Dessy bersama dengan seluruh stakeholder menyempatkan untuk melihat wisatawan Botu Kapali RIver, dan mencoba merajut kain Karawo. Kuliner Khas Desa Bihe juga tidak lupa menjadi hidangan santap bersama sela kegiatan berlangsung.

Penulis: Fuji
Tags: Aziz

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *