Kolomdesa.com, Jombang – Pemerintah Kelurahan Kaliwungu, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, semakin giat memberdayakan kesehatan masyarakat melalui program Asuhan Mandiri Tanaman Obat Keluarga (Asman Toga).
Program ini bertujuan untuk memanfaatkan tanaman obat keluarga sebagai upaya menjaga kesehatan secara alami dan mengurangi penggunaan obat-obatan kimia.
“Dari masing-masing empat rukun warga (RW) yang ada di Kelurahan Kaliwungu juga telah terdapat beberapa kader untuk program Asman Toga,” ujar Kepala Kelurahan Kaliwungu Ade Yudha Kusuma. Rabu (18/9/2024).
Ade menjelaskan bahwa program ini mendapatkan antusiasme tinggi dari warga. Pemerintah Kelurahan Kaliwungu aktif mendukung program ini dengan menyediakan lahan dan membantu proses perizinan serta mendatangkan narasumber tepercaya untuk pembekalan.
Selain itu, program Asman Toga juga disinergikan dengan program pengelolaan sampah yang sudah berjalan di kelurahan. Sampah anorganik seperti botol plastik dan kaleng bekas dimanfaatkan sebagai pot untuk menanam tanaman obat keluarga.
”Ada beberapa macam sampah anorganik seperti plastik minyak goreng, botol dan kaleng bekas yang dapat dimanfaatkan sebagai pot untuk menanam toga,” tambahnya.
Program Asman Toga dilakukan dalam rangka penguatan upaya kesehatan berbasis masyarakat serta dapat membantu meningkatkan perekonomian warga.
”Warga setempat diajari cara penanaman toga di lahan terbatas serta memanfaatkan fasilitas umum (fasum) taman di lingkungan kelurahan, termasuk pengolahan hingga pengemasan untuk pemasaran produk,” imbuhnya.
Menurut Ade, program Asman Toga merupakan cara alamiah yang dapat dilakukan masyarakat untuk menjaga dan mengatasi masalah kesehatan ringan dengan memanfaatkan toga.
”Kegiatan Asman Toga mengajarkan masyarakat pada upaya mengurangi penggunaan obat-obatan yang mengandung bahan kimia,” ujarnya.
Para kader telah mampu menciptakan produk olahan khas minuman serbuk yang dihasilkan dari lahan terbatas di Kelurahan Kaliwungu.
Minuman serbuk siap seduh yang telah dihasilkan di antaranya adalah dari secang, jahe emprit, kayu manis, cengkeh, kapulaga, pekak, sereh, pandan, daun salam, daun pala, rosela dan lain sebagainya.
”Para ibu rumah tangga dari masing-masing kelompok telah mampu mengolah toga secara tradisional hingga dapat dimanfaatkan dan dijual,” tambah Niken Ari salah satu kader Asman Toga Kelurahan Kaliwungu.
Penulis : Moh. Mu’alim
Penulis : Danu
