Jalan Penghubung Desa Muara Pasir Bakal Segera Diperbaiki

Bupati Paser, Fahmi Fadli saat mendengar keinginan dan harapan dari masyarakat saat Kunjungan Kerja (Kunker) Evaluasi dan Monitoring program Paser yang Maju.
Bupati Paser, Fahmi Fadli saat mendengar keinginan dan harapan dari masyarakat saat Kunjungan Kerja (Kunker) Evaluasi dan Monitoring program Paser yang Maju. Sumber: Tribunkaltim

Kolomdesa.com, Paser – Desa Muara Pasir di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur menjadi salah satu lokasi yang dituju oleh Bupati Paser, dalam agenda kunjungan kerja.

Hasilnya, Bupati Paser berjanji akan segera merealisasikan perbaikan jalan penghubung secepat mungkin, demi memperbaiki kualitas hidup masyarakat setempat.

“Keinginan warga, jalanan dari Muara Pasir ke Grogot perlu diperbaiki. Inilah yang menjadi keinginan kami selama ini, karena kondisinya sudah parah atau kalau bisa secepatnya ditangani dengan rigid,” ujar salah satu warga desa, Zulkifli, Selasa (17/09/2024).

Zulkifli mengatakan bahwa warga Desa Muara Pasir yang mengutarakan keinginannya agar infrastruktur jalan dan jembatan di desanya benar-benar mendapat perhatian dari Pemkab Paser. Karena untuk sampai ke Desa Muara Pasir, butuh waktu tempuh kurang lebih dua jam dari ibu kota Tanah Grogot dengan melintasi jalan berlubang dan berdebu.

“Banyak rumah warga di sini (Muara Pasir) yang sudah tidak layak huni dan perlu perbaikan, kami juga butuh bantuan mesin ketinting dan lapangan sepak bola serta rehab gedung bulu tangkis,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan begitupun untuk infrastruktur jembatan dan rumah warga yang memerlukan uluran tangan dari pemerintah daerah untuk diperbaiki. Permintaan lainnya terkait keinginan dari masyarakat untuk dapat memfasilitasi dibangunnya Sekolah Menengah Atas (SMA) atau SMK, yang selama ini tidak ada di wilayah tersebut.

“Kemungkinan ini yang jadi pemicu pernikahan dini di desa kami karena tidak ada SMA, rata-rata orang tua juga takut menyekolahkan anak mereka ke kota dengan alasan tertentu, semoga permintaan ini bisa terkabul,” harap Magfira yang juga masyarakat dan kader Posyandu di Desa Muara Pasir.

Lebih lanjut, permintaan lainnya juga ikut diutarakan Andi Rosnani yang merupakan Bidan di Puskesmas Pembantu (Pusban) Muara Pasir, yang mengeluhkan bahwa bangunan di lokasi tempatnya bekerja tidak memiliki legalitas yang jelas.

Penulis : Devi arp
Editor : Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *