Desa Laotongan Kini Teraliri Listrik

Peresmian bangunan PLTS di Desa Laotongan. Sumber: www.koran-metro.com.
Peresmian bangunan PLTS di Desa Laotongan. Sumber: www.koran-metro.com.

Kolomdesa.com, Kepulauan Sangihe – Desa Laotongan, Kecamatan Tabukan Selatan, Kabupaten Kepulauan Sangihe saat ini sudah teraliri listrik. Listrik yang beroperasi tersebut bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

“Kami memanfaatkan sumber energy baru terbarukan (EBT),” ujar General Manager PLN, UID Suluwesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Sulutenggo), Atmoko Basuki, Kamis (12/9/2024).

Menurut Atmoko, total daya listrik dari PLTS di Desa Laotongan sebesar 180 kilowatt. Besaran daya tersebut, menurut Atmoko mampu mengaliri hingga ratusan rumah.

“Sekitar 100 rumah akan mendapat manfaat dari aliran listrik bersih ini,” sambung Atmoko.

Atmoko berharap, infrastruktur yang telah dibangun ini dapat dijaga sebagai mestinya. Menurutnya, selain agar manfaatnya dapat dirasakan lebih lama, ancaman bencana bangunan yang terdapat listrik juga dapat diantisipasi sejak dini.

“Listrik bisa menjadi bahaya kalau tidak dijaga jaringan listriknya,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Lamboris mengungkapkan sebelum adanya PLTS di Desa Laotongan, listrik berasal dari genset dengan kapasitas kecil, sehingga hanya sedikit warga yang merasakan.

“Listrik sebelumnya dari panel surya, dan genset bantuan dari Pemerintah Kabupaten,” ungkap Lamboris.

Berkat adanya PLTS dari PLN, Lamboris mengaku senang lantaran pasokan listrik semakin bertambah. Manfaat listrik untuk warganya juga semakin terasa.

“Pembangunan PLTS di Desa Laotongan begitu penting antaran mendukung pembangunan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan roda ekonomi disini,” sambung Lamboris.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda), Gregorius D. Londo memberikan penghargaan kepada PLN atas inisiasi yang telah dibuat. Menurutnya keberadaan PLTS merupakan ujung tombak dari kesejahteraan warga di Desa Laotongan.

“Ini sangat mendukung aktivitas warga, karena dapat dimanfaatkan sepanjang hari, terutama untuk menyalakan lampu di malam hari,” kata Gregorius.

Lebih lanjut, Manager PLN UP3, Tahunan Fauzan bersyukur telah rampungnya pembangunan PLTS di Desa Laotongan. Menurut dia, berkat bantuan semua pihak terutama warga Laotongan sehingga pembangunan berjalan lancar tanpa hambatan.

“Kai ucapkan pengarahan kepada semua pihak, karena berkat bantuan, bahu-membahu dapat terwujudnya PLTS ini,” beber Fauzan.

Fauzan mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur listrik merupakan amanat konstitusi. Menurutnya, simbol kesejahteraan warga salah satunya adanya aliran listrik di rumahnya.

“Ini merupakan komitmen konstitusi, guna memberikan kesejahteraan untuk warga,” pungkas Fauzan.

Penulis: Fuji
Editor: Aziz

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *