Jalan Rusak Parah, Kades Tumingki Desak Pemkab Turun Tangan

Warga memperbaiki secara mandiri jembatan yang mengalami ke rusakan di Desa Tumingki, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalsel.
Warga memperbaiki secara mandiri jembatan yang mengalami ke rusakan di Desa Tumingki, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalsel. Sumber: Kades Mungkiri

Kolomdesa.com, HSS – Warga Desa Tumingki, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) keluhkan kondisi jalan yang rusak parah. Kepala Desa (Kades) Tumingki mendesak agar pemerintah segera menuntaskan masalah tersebut, lantaran jalan tersebut merupakan poros Kabupaten.

“Selain jalan, jembatan di desa itu juga mengalami kerusakan,” Kata Kepala Desa Tumingki, Muhammad Yadi, Rabu (28/08/2024).

Yadi mengatakan selama ini, jembatan jalan dan jembatan diperbaiki semampunya secara swadaya masyarakat. Sehingga kerusakan jalan dan jembatan itu sudah berlangsung tahunan.

Akibatnya, kondisi jalan rusak warga desa kesulitan melakukan aktifitas sehari – hari.

“Untuk jalan, sudah sekira 5 tahunan rusak belum ada perbaikan. Sedangkan jembatan, sudah 7 tahunan rusaknya,” kata Yadi.

Yadi mengungkapkan adapun jalan yang mengalami rusak parah, sepanjang sekitar 5 kilometer. Jalan berupa cor semen banyak yang terkelupas dan berlubang, membuat warga setempat kesulitan mengangkut hasil bumi untuk dijual ke pasar kecamatan di Loksado.

Jalan di desa terpencil itu menghubungkan masyarakat Tumingki ke Desa Loklahung dan Kamawakan yang berbatasan dengan Kabupaten Tapin.

“Meski masih bisa dilewati mobil, namun harus ekstra hati-hati. Kalau tak bisa memperbaiki dengan dana desa, karena status jalannya jalan kabupaten, lagi pula tak cukup dana melakukan perbaikan,” ungkapnya.

Ia menjelaskan selain akses perekonomian warga, jalan dan jembatan tersebut, juga akses masyarakat ke Puskesmas Loksado serta akses anak-anak ke sekolah. Jarak Desa Tumingki dari Kandangan ibukota kabupaten sekitar 51 kilometer, melewati Desa Loklahung, maupun Desa Hulu Banyu.

“Kami berharap, fasilitas jalan dan jembatan ini menjadi perhatian pemerintah Kabupaten untuk diprioritaskan perbaikannya. Itu aspirasi masyarakat melalui kami,” tutup Kades.

Penulis : Devi arp
Editor : Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *