Kolomdesa.com, Lombok Utara – Desa Rempek Darussalam Kabupaten Lombok Utara merupakan salah satu desa yang mempunyai potensi kopi. Tidak hanya dari sisi ekonomi saja, melainkan juga dari sisi parawisatanya. Hal tersebut bisa membuat menarik wisatawan untuk datang berkunjung.
“Ini merupakan inovasi yang diberikan mahasiswa KKN dengan tujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kesetaraan sosial. Sekaligus mengurangi risiko lingkungan secara signifikan,” terang Ketua Kelompok KKN Uram Desa Rempek Darussalam Alief Putra Hartanto, Sabtu (17/8/2024).
Salah satu desa yang sudah memiliki dua kelompok usaha yang mengelola dan mengembangkan produk dari kopi. Kelompok usaha tersebut adalah Kopi Barokah dan Kopi Rempek. Kedua kelompok usaha tersebut menerapkan pola berbeda. Ada yang memanfaatkan mesin serta ada pula yang masih menggunakan cara tradisional.
Ia mengatakan peluncuran wisata desa tersebut sudah dilakukan beberapa waktu dan disaksikan unsur dari Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara, pemerintah desa serta unsur masyarakat lainnya.
“Pemilihan wisata kopi ini didasarkan pada potensi Sumber Daya Manusia (SDM) maupaun Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Desa Rempek Darussalam,” jelasnya.
Menu utama dari Wisata Edukasi Kebun Kopi tersebut selain bisa belajar berbagai jenis kopi, para pengunjung juga bisa melihat secara langsung teknik produksi kopi yang ada. Maupun perbedaan dari kedua teknik pengolahan kopi tersebut. Dengan begitu pengunjung maupuan masyarakat dapat memahami tentang proses pengolahan kopi.
Pada akhirnya nantinya bisa mendorong mendorong inovasi dan pengembangan usaha kopi secara lebih luas lagi. Tidak hanya di Desa Rempek Darussalam saja, tetapi Kabupaten Lombok Utara bahkan NTB.
Pembentukan Wisata Edukasi Kebun Kopi tersebut mendapat respon positif Dispar Kabupaten Lombok Utara. Menurutnya Kabag. Pemasaran Pariwisata Dispar Kabupaten Lombok Utara Fadli, keberadaan wisata kopi tersebut dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Rempek Darussalam. Sekaligus melestarikan warisan budaya dan alam yang ada di desa setempat.
Secara khusus pihaknya mengapresiasi inisiatif para mahasiswa KKN tersebut dalam uopaya mengembangkan potensi desa di Kabupaten Lombok Utara.
“Kami sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Unram. Semoga Wisata Edukasi Kebun Kopi ini dapat menjadi salah satu daya tarik wisata baru di Kabupaten Lombok Utara. Sehingga kedepan bisa mendukung pengembangan ekonomi masyarakat desa,” terang Fadli.
Penulis : Fais
Editor : Danu
