Kolomdesa.com, Klaten – Desa Kemudo di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, resmi terpilih sebagai Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Klaten. Penetapan ini diresmikan dalam acara pencanangan yang berlangsung di Balai Desa Kemudo.
“Progam Desa Cantik sendiri bertujuan meningkatkan literasi, kesadaran, serta peran aktif perangkat desa dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan statistik,” kata Kepala BPS Klaten , Rudi di Balai Desa Kemudo, Selasa (13/8/2024).
Acara pencanangan ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh beberapa pejabat penting, termasuk Kepala BPS Klaten, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapperida) Klaten, Kepala Dinas Kominfo (Diskominfo) Kabupaten Klaten, Camat Prambanan, dan Kepala Desa Kemudo.
Menurut Rudi Cahyono, Desa Kemudo dipilih sebagai Desa Cantik karena memenuhi beberapa kriteria, seperti memiliki sinyal telepon dan internet yang kuat (minimal 4G), memiliki perangkat komputer, serta kepala desa atau aparat yang minimal lulusan SMA dan mampu mengoperasikan komputer.
“Harapan kami, melalui pembinaan Desa Cinta Statistik ini, kapabilitas statistik di desa dapat meningkat. Dengan begitu, data statistik yang dikelola desa bisa semakin berkualitas, sehingga pembangunan desa menjadi lebih tepat sasaran,” jelas Rudi.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bapperida Kabupaten Klaten, Pandu Wirabangsa, menekankan pentingnya pengelolaan data statistik yang baik sebagai prioritas dalam pelaksanaan pembangunan. Menurutnya, data yang berkualitas akan menghasilkan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat.
“Data yang berkualitas akan merumuskan rancangan yang berkualitas pula. Dari dokumen rancangan yang berkualitas, kita akan mendapatkan pelaksanaan yang sesuai rencana, baik dari segi kualitas maupun kuantitas,” terang Pandu.
Dengan ditetapkannya Desa Kemudo sebagai Desa Cantik, diharapkan desa ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Klaten dalam mengelola dan memanfaatkan data statistik untuk pembangunan yang lebih efektif dan efisien.
Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu