Kolomdesa.com, Jember – Asosiasi Pegiat Desa Indonesia (APDI Kabupaten Jember menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Mandiri untuk Tenaga Pendamping Profesional (TPP), pada Selasa (30/7/2024).
Dengan peningkatan kapasitas ini, para pendamping desa diyakini bakal bekerja lebih efektif dan berkualitas dalam mendukung percepatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
“Kegiatan tersebut sangat penting untuk dilakukan secara berkelanjutan, bahkan perlu dijadwal lebih intens lagi guna meningkatkan kapasitas dan kredibilitas tenaga pendamping profesioanal Kementerian Desa PDTT,” kata Dapit Yusra Kusuma sebagai Ketua APDI Kabupaten Jember.
Dalam sambutannya, Dapit menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai wujud komitmen APDI Jember dalam peningkatan kapasitas Tenaga Pendamping Profesional (TPP) khususnya yang bertugas di Kabupaten Jember.
“Kami mendatangkan ahli therapy psychology yang memberikan materi citra diri dan kesehatan mental bagi para peserta” tambahnya.
Ia juga menyebutkan, sebanyak 118 Tenaga Pendamping Profesional (TPP) sekaligus anggota APDI Jember turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Ketua APDI Provinsi Jawa Timur, Miftahul Munir, memberikan apresiasi terhadap kegiatan pelatihan ini. Ia mengungkapkan, sebagai organisasi yang fokus pada pemberdayaan masyarakat desa, APDI terus berupaya meningkatkan kapasitas para pendamping demi terwujudnya pemerataan pembangunan.
“Dengan diselenggarakan kegiatan ini, saya berharap para peserta dapat meningkatkan kapasitas dalam pemberdayaan masyarakat desa serta mampu mengelola sumber daya manusia dengan lebih baik dalam kegiatan pendampingan sehari-hari,” beber pria yang akrab disapa Miftah itu.
Di waktu yang sama itu, Muzanni sebagi anggota APDI Kabupaten Jember menyampaikan kegiatan seperti ini sangat bermanfaat sebagai ajang silaturahmi, terkhusus kepada anggota yang baru.
“Adanya materi yang disampaikan pada saat pelatihan tadi, sangat menggugah semangat kita sebagai Tenaga Pendamping Profesional. Sehingga tidak boleh meremehkan hal sekecil apapun dan mengajak kita untuk lebih cinta pada pekerjaan ini. Sehingga pada saat turun pendampingan kita paham apa yang akan dikerjakan” ujarnya.
Pelatihan ini menekankan pentingnya kesehatan mental dan citra diri, yang menjadi modal penting bagi TPP dalam menuntaskan tugas mereka bagi kesejahteraan masyarakat.
Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu