Kolomdesa.com, SDGs Desa– Salah satu kunci dalam menyukseskan konsep Desa Sehat adalah gotong-royong masyarakat setempat. Dalam hal ini, masyarakat desa diajak untuk terlibat baik dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program-program kesehatan yang dilaksanakan di masing-masing desa secara menyeluruh. Dengan gotong-royong oleh lingkungan masyarakat, diharapkan akan tercipta kesadaran kolektif dan tanggung jawab yang tinggi terhadap kesehatan dan kesejahteraan mereka sendiri secara otomatis.
Sebagai poin ketiga dalam konsep SDGs Desa, paradigma Desa Sehat ini mencakup berbagai aspek kehidupan masyarakat, seperti kesehatan fisik, gizi, sanitasi, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan. Tujuannya adalah untuk menciptakan kondisi yang optimal bagi masyarakat desa dalam mencapai kehidupan yang sehat dan produktif. Dengan demikian, maka akan memudahkan masyarakat dalam menghasilkan generasi yang kembang tumbuhnya baik di masa depan.
Tak hanya masyarakat, pemerintah daerah juga memiliki peran vital dalam mewujudkan konsep Desa Sehat. Mereka bertanggung jawab untuk menyediakan fasilitas dan layanan kesehatan yang memadai, seperti puskesmas, posyandu, dan sarana sanitasi yang bersih dan aman. Selain itu, pemerintah juga berperan dalam memberikan pendidikan dan informasi tentang pentingnya gaya hidup sehat dan cara pencegahan penyakit kepada masyarakat desa.
Di era yang semakin modern ini, upaya untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif menjadi salah satu fokus utama dalam pembangunan di berbagai wilayah di seluruh dunia. Salah satu konsep yang tengah menjadi perhatian adalah konsep Desa Sehat. Desa Sehat merupakan sebuah pendekatan komprehensif dan bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan serta kesejahteraan masyarakat di tingkat desa.
Membangun program Desa Sehat harus menjadi sebuah inisiatif warga yang dapat membawa dampak positif signifikan terhadap kesehatan masyarakat. Kesehatan masyarakat adalah aspek penting dalam mencapai kesejahteraan dan pembangunan yang berkelanjutan. Melalui program desa sehat yang terencana dengan baik. Dengan demikian, kita dapat menciptakan fondasi yang kuat untuk peningkatan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat di daerah setempat. Setidaknya ada beberapa hal yang perlu dilaksanakan dalam merealisasikan program Desa Sehat, antara lain:
1. Identifikasi Masalah dalam Program Desa Sehat
Sebelum memulai program desa sehat, langkah awal yang krusial adalah perencanaan menyeluruh. Identifikasi masalah kesehatan utama yang dihadapi oleh masyarakat setempat, dan pemantapan tujuan, hingga sasaran program. Melibatkan partisipasi aktif dari warga desa dalam proses perencanaan akan memastikan keberlanjutan dan kesuksesan program.
2. Pelatihan Kader Desa Sehat
Program desa sehat yang efektif memerlukan penguatan sumber daya manusia dalam hal ini kader Desa Sehat,dalam hal ini tenaga kesehatan lokal dan pengembangan keterampilan masyarakat dalam merawat diri sendiri. Penekanan pada pendidikan kesehatan, sanitasi, dan kebersihan perlu ditingkatkan untuk menciptakan lingkungan yang sehat, dan aman.
3. Sinergi Lintas Sektor
Sinergi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan program desa sehat. Melibatkan pemerintah, Lembaga pendidikan, sektor swasta, organisasi masyarakat, dan masyarakat umum dalam perencanaan dan implementasi untuk menciptakan sinergi yang diperlukan demi mencapai hasil yang optimal.
4. Akses Layanan Kesehatan yang Terjangkau
Menghadirkan layanan kesehatan yang terjangkau dan mudah diakses merupakan pilar penting dalam program desa sehat. Ini bisa mencakup pembangunan puskesmas, pelatihan tenaga medis lokal, serta penyediaan fasilitas pemeriksaan dan penanganan penyakit yang umum di daerah tersebut.
5. Pemberdayaan Ekonomi Lokal
Pemberdayaan ekonomi lokal merupakan elemen integral dari program desa sehat. Mendorong produksi dan konsumsi pangan lokal, serta mendukung usaha mikro dan kecil di sektor kesehatan, dapat meningkatkan ekonomi desa sambil meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan.
6. Infrastruktur Kesehatan yang Tanggap
Peningkatan infrastruktur kesehatan di desa sangat penting. Pembangunan puskesmas, fasilitas yang memadai, dan penyediaan air bersih akan menciptakan lingkungan yang mendukung praktik hidup sehat.
7. Sistem Monitoring dan Evaluasi Berkelanjutan
Program desa sehat yang berjalan optimal memerlukan sistem monitoring dan evaluasi yang berkelanjutan. Pemantauan reguler dan penilaian terhadap progres program akan membantu menyesuaikan strategi, memperbaiki kekurangan, dan memastikan keberlanjutan program dalam jangka Panjang.
Penulis: Danu
