Kolomdesa.com, Pulau Morotai – Desa Wewemo, Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mampu memanfaatkan potensi desanya untuk meningkatkan ekonomi warga. Hal tersebut didukung dengan ladang sawah di desa ini yang sangat subur.
Hal inovatif dari desa ini adalah sawahnya yang bertahun-tahun tidak aktif. Demi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Desa Wewemo, sawah-sawah itu kini kembali diaktifkan.
“Alhamdulillah sudah mulai pembibitan,” kata Kepala Desa Wewemo, Usman Modjo, Sabtu (20/7/2024).
Setelah bulan lalu ladang sawah dibajak, kini sudah mulai masuk proses pembibitan sebelum penanaman. Usman menyebut tujuan kembali diaktifkan sawah ini untuk mensejahterakan masyarakat di desa Wewemo.
“Kita ingin masyarakat kita tidak perlu lagi beli beras karena mereka langsung yang menanam padi. Selain konsumsi pribadi, masyarakat juga bisa jualan beras di warung-warung dan lain-lain. Jadi sangat banyak manfaatnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Usman ingin menjadikan Desa Wewemo sebagai lumbung pangan di Morotai. Langkah yang ia persiapkan yakni cara agar desa lain membeli beras di Wewemo setelah panen nanti.
“Setelah pembibitan ladang sawah ratusan hektar di Desa Wewemo siap untuk ditanam,” terangnya.
Sementara itu, salah satu masyarakat desa Gosomo, memberikan apresiasi atas kinerja kades Usman. Masyarakat beharap desa Gosoma Maluku mengikuti apa yang telah dilakukan desa tetangganya itu.
“Semoga kepala desa Gosoma Maluku juga bisa berinovasi karena sama-sama punya ladang sawah, agar membangkitkan yang dulu kala telah dibiarkan.” harapnya.
Diketahui, Desa Wewemo bersebelahan dengan Desa Gosoma Maluku. Dua desa ini punya potensi yang sama yaitu memiliki ladang sawah ratusan hektar. Namun sayangnya hanya Desa Wewemo yang mampu berinovasi untuk kembali mengaktifkan ladang sawah.
Penulis: Wahyu
Editor: Aziz