Kepala Kampung Lantipo Sebut Alokasi Dana Desa Dinilai Tak Sesuai

Hengky Heselo, Kepala Kampung Lantipo. Sumber: Dok. RRI
Hengky Heselo, Kepala Kampung Lantipo. Sumber: Dok. RRI

Kolomdesa.com, Jayawijaya – Kepala Kampung Lantipo, Distrik Wamena Kota, Kabupaten Jayawijaya, Hengky Heselo menilai jika pengalokasian dana desa (DD) di tempatnya tidak sesuai. Pasalnya informasi yang diperolehnya dari Menteri Desa PDTT RI, dana desa untuk program nasional adalah stunting.

Hengky mengungkapkan jika pihaknya telah bertanya langsung kepada Mendes PDTT di Wamena tentang pengalokasian dana desa itu. Namun dalam prakteknya di kabupaten setempat, pengalokasian anggaran 2024 itu untuk BUM Kam, BUM Des, BLT.

“Tadi saya ketemu langsung tanya kepada pak Menteri bahwa alokasi dana desa ini Bumdes, Bumkam stunting trus dana BLT ini penggunaan dari dana desa? Ini istruksi dari pusat atau dari mana saya minta tolong penjelasan, dia (Menteri) bilang kalo stunting itu instruksi dari pusat tapi bumkam, bumdes, BLT ini tidak ada” kata Hengky, rabu (17/07/2024).

Dengan demikian, Hengky mempertanyakan pengalokasian dana desa selain stunting di Kabupaten Jayawijaya. Ia mengajak kepala Kampung pada 328 Kampung yang ada di Jayawijaya agar bersama-sama mempertanyakan pengalokasian dana desa tersebut.

“Makanya saya mempertanyakan itu kepada pemerintah Jayawijaya, BLT dan lain – lain itu instruksi dari mana, ini harus jelaskan, karena Menteri bilang hanya stunting” ujarnya.

Ia akan meminta penjelasan langsung kepada Pemda Jayawiajaya, karena selain program stunting, tidak masuk dalam program prioritas nasional. Ia menilai selama ini jika informasi yang disampaikan oleh pemerintah Jayawijaya berbeda dengan menteri Desa PDTT.

“Itu yang perlu kami pertanyakan karena ini yang bicara menteri langsung saya tanya sendiri tadi, karena dana BLT ini dibayar dari kantor Pos sekarang dana desa lagi, terus kemiskinan ekstrim, jadi ini perlu kita tanyakan” beber Heselo.

Sebagai informasi, kemarin Rabu (17/7), Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tansmigrasi (Mendes – PDTT) Abdul Halim Iskandar mengunjungi Wamena Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan. Kunjungan Halim Iskandar ke Papua Pegunungan dalam rangka Rapat Koordinasi Percepatan Pembangunan Nasional.

Penulis: Wahyu
Editor: Aziz

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *