Seluruh Desa di Jembrana Dinyatakan Berstatus Mandiri

ilustrasi desa di Jembrana. sumber foto : istockphoto
ilustrasi desa di Jembrana. sumber foto : istockphoto

Kolomdesa.com, Jembrana – Desa Warnasari, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, berhasil berstatus mandiri. Hal itu menyusul dari 40 hingga 41 Desa se- Jembrana yang sebelumnya telah menyandang predikat Desa Mandiri.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Bidang Pemerintah Desa dan Kalurahan pada Dinas pemberdayaan Masyarakat (PMD) Jembrana, Sadikin, Senin (8/7/2024).

“Sebelumnya hanya Warnasari yang belum. Tetapi dari update IDM (Indeks Desa Membangun), Warnasari sudah naik dari Desa Maju menjadi Desa Mandiri,” ucapnya.

Kata Sadikin, Berbagai indikator untuk menilai dan menentukan status desa, hingga penilaian tersebut langsung dilakukan oleh tim dari pusat,

“Acuannya cukup banyak. Seperti kemiskinan, pelayanan kesehatan dasar, pendidikan, pemberdayaan masyarakat, dan berbagai indikator lainnya,” kata Sadikin.

Sadikin mengatakan, ada berbagai keistimewaan dari pemerintah yang diberikan bagi desa berpredikat Desa Mandiri. Di samping penghargaan dan lencana untuk perbekel, Desa Mandiri diperbolehkan mengajukan alokasi kinerja yang merupakan salah satu alokasi tambahan dana desa.

“Namun untuk dapat dan tidaknya (alokasi kinerja), tetap dikaji pihak pusat. Tetapi yang jelas boleh mengajukan alokasi kinerja,” ucap Sadikin.

Keistimewaan lainnya, Desa Mandiri juga bisa mencairkan seluruh alokasi dana desa dalam dua termin, sedangkan yang belum berstatus Desa Mandiri harus tiga termin. Kemudian Desa Mandiri juga diperbolehkan menganggarkan kegiatan rehab kantor desa menggunakan dana desa. Sambung Sadikin

“Ya ada beberapa keunggulan, termasuk berpeluang mendapat alokasi kinerja dana desa,” ujarnya.

Sadikin menyatakan , Khusus tahun 2024 ini, ada 7 desa di Jembrana yang mendapat alokasi kinerja dana desa. Ketujuh desa itu adalah Desa Tukadaya, Desa Kaliakah, Desa Berangbang, Desa Dangin Tukadaya, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Desa Yehembang Kangin, dan Desa Delod Berawah.

“Masing-masing desa itu menerima alokasi kinerja Rp 255.750.000,” ucap Sadikin.

Penulis : Fais
Editor : Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *