Kolomdesa.com, Gorontalo – Seluruh kepala desa di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo diminta untuk mendukung upaya pemerintah daerah dalam mencegah inflasi. Hal itu dilakukan guna menstabilkan ketahanan pangan yang ada di daerah setempat.
“Selain menangani kemiskinan ekstrem dan stunting. Pemerintah daerah ingin seluruh kepala desa memberi dukungan penuh terhadap upaya mencegah inflasi melalui program-program yang sementara digalakkan,” kata Penjabat (Pj) Bupati Gorontalo Utara, Sila Botutih, Minggu (7/7/2024).
Ia berharap 123 kepala desa di 11 kecamatan agar ikut menjaga dan mencegah inflasi di masing-masing desa dengan upaya konkret dan strategis sehingga inflasi yang rendah bisa dipertahankan.
Ia mengatakan, kepala desa sebagai orang nomor satu di desanya, diharapkan secara masif mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah maupun lahan tidur untuk menanam, khususnya cabai rawit yang paling dominan menyebabkan inflasi di daerah itu.
“Saya harap kepala desa ikut mencegah inflasi,” katanya.
Menurutnya, inflasi yang terjaga akan dapat diwujudkan melalui kerja bersama dan sinergi yang kuat dalam rangka pengendaliannya. Setiap pekan, tim pengendali inflasi daerah (TPID) terus mengevaluasi program pencegahan inflasi, termasuk memantau ketersediaan bahan pokok, pasokan, harga maupun distribusi.
“Semua itu merupakan bagian dari upaya bersama dalam mencegah inflasi. Kalaupun ada kenaikan harga, agar tidak naik tinggi,” ungkapnya.
Ia pun meminta, agar para kepala desa bisa melibatkan pasangannya (isteri maupun suami) dapat aktif melaksanakan program pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK).
“Mengingat peran PKK sangat penting. Sebab mereka diyakini mampu mengajak para ibu rumah tangga untuk aktif melakukan program pemberdayaan mulai dari dasa wisma melalui kegiatan-kegiatan produktif yang mampu mencegah inflasi,” tutupnya.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Aziz
