Kolomdesa.com, Tulungangung – Gedung Olahraga (GOR) yang berdiri megah di Desa Tenggong, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, kini menjadi salah satu fasilitas yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
Gedung serba guna ini dikelola dengan profesional oleh BUM Desa sehingga memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Desa atau PADes.
“Setelah diresmikan tahun lalu atau tepatnya tanggal 21 Desember 2023, gedung serba guna ini telah difungsikan untuk berbagai kegiatan. Diantaranya untuk kegiatan olahraga, resepsi masyarakat yang membutuhkan dan aktivitas lainnya,” kata Saji Kepala Desa Tenggong, Senin (1/7/2024).
Sali menjelaskan bahwa untuk kegiatan olahraga, gedung ini dapat digunakan untuk bola voli, badminton dan senam. Selain itu, gedung yang terletak hamparan persawahan ini juga sering digunakan untuk resepsi pernikahan, pengajian dan berbagai kegiatan apapun yang menampung ratusan orang.
Menurutnya gedung serba guna ini, menurut Kades Tenggong didanai dengan Dana Desa (DD) secara bertahap.
“Saat ini bagian luar, misalnya untuk parkir dan tambahan lain akan terus ditambahkan dengan anggaran tahun-tahun berikutnya. Itu juga kita serahkan kebijakannya ke Bumdes, mereka yang lebih memahami apa yang kurang dan untuk ditambahkan,” jelasnya.
Saji mangaku sangat gembira dengan terwujudnya Gedung Serba Guna ini yang merupakan salah satu cita-cita sejak menjabat sebagai kepala desa.
“Alhamdulillah, saya bersyukur karena ini merupakan keinginan atau cita-cita saya selaku kepala desa. Sekarang sudah terwujud, semoga bermanfaat bagi warga kami,” tuturnya.
Desa Tenggong yang terletak di kaki bukit Cemenung, dikenal sebagai sebuah desa dengan potensi pertanian yang subur. Selain itu, des aini jua memiliki sumber daya alam berupa mangaan dan kapur. Di sudut wilayah des aini, masih terdapat peninggalan masa lalu berupa bekas bangunan pabrik pembuatan kapur dan mangaan.
Masyarakat Desa Tenggong juga dikenal religius namun memiliki toleransi yang sangat tinggi antar warga, sehingga budaya gotong royong masih kompak dan penuh kekeluargaan.
Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu