Kolomdesa.com, Poso – Bupati Poso, mendukung agenda penguatan ekonomi dengan kebijakan Gerakan Pangan Murah dari pemerintah pusat. Gerakan Pangan Murah itu disalurkan di lima desa, yaitu Desa Salukaia, Desa Meko, Desa Owini, Desa Taipa, dan Desa Toinasa, Kecamatan Pamona Barat.
“Saya juga menginstruksikan agar Dinas Ketahanan Pangan dan OPD terkait terus memantau perkembangan harga bahan pokok secara kontinyu,” kata Bupati Poso, Verna Gladies Merry Inkirawang, Kamis, (20/6/2024).
Ia mengatakan, Gerakan Pangan Murah dan pemberian bantuan pangan itu merupakan bentuk antisipasi, mitigasi, dan pelaksanaan penanggulangan kekurangan pangan yang dapat berdampak pada krisis pangan serta gizi, pengendalian inflasi, serta melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi harga.
Hal itu sejalan dengan pilar pembangunan pemerintah Kabupaten Poso, yakni “Poso Sejahtera” yang fokus meningkatkan perekonomian masyarakat dan daerah melalui pengembangan potensi sumber daya lokal.
“Sebab efek domino dari kenaikan harga sembako akan memunculkan berbagai potensi kerawanan sosial di masyarakat,” jelasnya.
Oleh sebab itu, kata dia, pemerintah wajib memberikan jaminan atas pangan terutama kepada masyarakat yang berpendapatan rendah. Tujuannya agar masyarakat selalu memiliki akses atas pangan.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Danu