Kolomdesa. Com, Luwu Utara – Hujan deras mengguyur sejumlah desa di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan sejak Senin (27/5) kemarin. Akibat dari kejadian itu, ribuan hektar lahan pertanian warga dan 4.092 jiwa di lima desa ikut terendam banjir lantaran ketinggian air mencapai 50 hingga 180 cm.
“Total warga yang terdampak akibat banjir tersebut sebanyak 4.092 jiwa dan ribuan hektar lahan pertanian serta tambak,” terang Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Luwu Utara, Muslim Muchtar, Selasa (28/5/2024).
Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir itu membuat Sungai Rongkong meluap. Akibatnya, aktivitas keseharian warga di lima desa di Kecamatan Malangke Barat itu macet total.
”Daerah banjir yang tergenang air yakni, Desa Cenning, Desa Waelawi, Desa Wara, Desa Limbong Wara, dan Desa Pompakka. Semua berada di Kecamatan Malangke Barat,” jelasnya.
Lebih jauh ia menyatakan, penyebab banjir tersebut diakibatkan curah hujan yang terus menerus, sehingga air Sungai Rongkong meluap. Tak hanya itu saja, banyaknya luapan banjir juga menyebabkan beberapa tanggul jebol sehingga merendam rumah warga.
“Limpahan air banjir terjadi akibat tanggul jebol di beberapa titik dan tingginya debit sungai yang menggenangi kawasan pemukiman, infrastruktur dan lahan pertanian,” ujarnya.
Saat ini pihaknya masih terus melakukan pendataan dan asesmen bersama aparat desa setempat. Hal itu untuk bisa menafsirkan jumlah kerugian material.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Danu