Kerusakan Talud Pantai Ancam Keselamatan Warga Desa Sekely

Ilustrasi Talud Pantai Rusak, Sumber Foto: Istock
Ilustrasi Talud Pantai Rusak, Sumber Foto: Istock

Kolomdesa.com, Halmahera Selatan – Talud Pantai Desa Sekely, Kecamatan Gane Barat Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan sebagian jebol diterjang ombak. Talud dengan panjang 430 meter itu semulanya menjadi pelindung pemukiman warga desa, namun saat ini justru berubah menjadi ancaman keselamatan warga setempat.

Menurut keterangan Kepala Desa Sekely Malik Hi. Daud, kerusakan talud pantai akibat diterjang ombak dan abrasi pantai. Ia memperkirakan kejadian tersebut terjadi pada tanggal 21 Mei 2024 sekitar pukul 16.55 WIT.

“Kerusakan talud pantai panjang empat ratus tiga puluh meter akibat diterjang ombak dan abrasi pantai,” katanya, Sabtu (25/5/2024).

Dengan kondisi kerusakan talud itu, ia mengimbau kepada warga desa agar lebih berhati-hati, khususnya yang bertempat tinggal di dekat bibir pantai. Atas kejadian tersebut, pihaknya telah melaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Malik menambahkan, talud tersebut merupakan proyeksi pembangunan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri tahun 2003. Atas kondisi tersebut, pihak BPBD bergerak cepat melakukan investigasi dan akan melaporkan ke bupati.

“BPBD saat ini melakukan investigasi dan akan melaporkan ke bapak bupati,” pungkasnya.

Penulis: Wahyu
Editor: Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *