JAYAPURA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura Alpius Demena menyatakan, pembangunan 90 perpustakaan kampung diharapkan dapat meningkatkan literasi Anak Asli Papua. Dengan demikian, generasi muda asli papua bakal lebih berkualitas, sehingga mampu berkontribusi terhadap kemajuan Indonesia di masa depan.
“Kampung di Kabupaten Jayapura terdapat 139, dan perpustakaan baru ada di 90 kampung, diharapkan minat membaca dan menulis dari anak-anak Papua bisa terus tumbuh,” katanya, Rabu (15/5/2024).
Ia juga mengungkapkan sebanyak 85 perpustakaan di Kabupaten Jayapura, Papua telah dibangun beberapa tahun lalu. Sedangkan tahun ini, sebanyak 5 perpustakaan.
“Tentu dengan upaya yang kami berikan diharapkan anak-anak Papua yang ada di kampung-kampung bisa berkembang pengetahuannya melalui berbagai buku bacaan yang dibaca,” ujarnya.
Menurut Demena, keberadaan perpustakaan dapat menumbuhkan semangat membaca dan menulis. Sehingga, pemerintah mempersiapkan proses sekalipun ia menyadari bahwa hal tersebut membutuhkan waktu yang panjang.
“Kami sebagai pemerintah daerah berharap dengan pembangunan perpustakaan maka generasi muda di kampung akan menjadikan membaca dan menulis sebagai budaya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Perpustakaan Nasional juga terus mendukung dengan berbagai buku bacaan dan operasional yang telah mereka kontribusikan. Salah satunya adalah dukungan mobil perpustakaan keliling.
“Buku bacaan yang ada di setiap perpustakaan itu diperoleh dari dukungan Perpustakaan Nasional maupun APBD yang dianggarkan untuk pembelian buku,” katanya.
Penulis: Wahyu
Editor: Danu
