BANJARMASIN – Sejumlah 11 Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) unggulan dari 11 kabupaten diseleksi oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Hal tersebut dillakukan untuk dinobatkan menjadi yang terbaik pada ajang lomba tingkat provinsi tahun 2024.
“Ini merupakan ajang lomba untuk menetapkan BUMDes terbaik tingkat provinsi 2024,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalsel, Muhammad Agus Fariady, Kamis (9/05/2024)
Agus mengatakan kegiatan ini dilakukan sesuai arahan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor. Yakni sebagai gerakan memajukan desa dan sejalan dengan visi Kalsel Makmur, Sejahtera dan Berkelanjutan (Maju) sebagai gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
“Penilaian lomba tersebut bertujuan untuk mendorong pengembangan BUMDes mulai dari manajemen pelaporan hingga pengelolaan usaha sehingga akan bisa menjadi BUMDes Maju ke depannya” tambahnya.
Menurutnya, ada sebanyak 11 BUM Desa. Meliputi BUM Desa Usaha Mulia Desa Balida, BUM Desa Berlian Desa Pasayangan Selatan, BUM Desa Karya Bersama Desa Waringin, BUM Desa Banyu Biru Desa Banjar Baru.
Kemudian, BUM Desa Sinar Jaya Jamil Desa Jamil, BUM Desa Sumber Usaha Desa Paminggir, BUM Desa Cahaya Abadi Gendang Timburu Desa Gendang Timburu.
“Selanjutnya, BUMDes Berkah Bersama Maburai Desa Maburai, BUMDes Bina Karya Desa Sungai Cuka, BUMDes Anugerah Sungai Rasau Desa dan BUMDes Baramban Jaya Desa Baramban” lanjutnya.
Agus mengungkapkan peserta lomba BUM Desa telah melalui tahap seleksi di setiap kabupaten/kota. Sehingga 11 kabupaten yang menominasikan satu BUM Desa unggulan itu dinilai tim provinsi untuk menentukan yang terbaik se-Kalsel.
“Penilaian lomba BUMDes dilakukan dengan memperhatikan sembilan aspek, yaitu kelembagaan BUMDes, manajemen BUMDes, pengelolaan unit usaha, kerjasama baik kerja sama usaha maupun non usaha, aset dan permodalan, administrasi dan pelaporan, manfaat keberadaan BUMDes bagi masyarakat, inovasi BUMDes dan profil BUMDes termasuk didalamnya tanggapan masyarakat tentang keberadaan BUMDes,” katanya
Diutarakan Agus, indikator penilaian ini selaras dengan indikator variabel yang telah ditentukan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Sebagai indikator pemeringkatan BUM Desa dengan status pemeringkatan tertinggi adalah BUM Desa Maju.
“Sehingga dengan adanya keselarasan ini maka BUMDes yang telah mampu memenuhi indikator penilaian tingkat provinsi dapat menjadi BUMDes Maju,” tutur Agus.
Tidak hanya itu, Agus juga akan lebih mendorong BUM Desa lainnya agar bisa lebih berkreasi dan berkembang. Melakukan diversifikasi dan menambah usahanya agar perekonomian desa bisa semakin meningkat.
“Para juara lomba BUM Desa terbaik akan mendapatkan uang puluhan juta rupiah yang akan diumumkan bertepatan dengan BUM Desa Expo 2024,” tutupnya.
Penulis : Devi arp
Editor : Habib Az