BONE BOLANGO – Ratusan warga Desa Sejatera, Kecamatan Bulango Selatan, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo memeriahkan lomba gebyar ketupat dengan menyebrangi jembatan bambu. Lomba tersebut diselenggarakan di depan Sekolah Dasar SD Negeri 02 Bulango Selatan.
“Liat saja ini banyak orang, saya saja melihatnya bahagia, seperti beban itu hilang sementara,” kata salah satu warga Kota Gorontalo, Adrian, Rabu, (17/4/2024).
Ia menjelaskan, lomba tersebut menggunakan bahan dari dua bambu yang dipasang berdiri miring menyilang dibagian kanan dan kiri. Kemudian dibagian atas diletakkan satu batang bambu kokoh sebagai jembatan penyeberangan.
Menurutnya, syarat dari perlombaan ini cukup mudah, hanya dengan menyeberangi batang bambu peserta berjalan dari arah kiri menuju arah kanan bambu atau garis finish. Ketika sudah mencapai garis finish, peserta disambut dengan uang Rp500 ribu yang terbungkus pelastik.
Jika berhasil menyebrangi jembatan bambu tersebut, uang Rp500 ribu tersebut akan menjadi milik peserta. Lomba tersebut tampak sangat seru, beberapakali warga meneriaki peserta yang hampir berhasil.
“Kalau bisa hari raya ketupat itu harus ada setiap bulan,” ujarnya.
Tak hanya itu saja, sejumlah lomba lain di wilayah Bone Bolango juga digelar ditempat berbeda. Mulai dari panjat pinang, panjat pisang, hingga lomba tradisional lainnya.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Danu
