PADANG – Pemerintah Sumut terus mendorong penguatan Diaspora Minangkabau. Diaspora atau perantau yang tersebar di banyak negara dijadikan salah satu upaya guna mempercepat pembangunan daerah di Ranah Minang Sumatera Utara.
“Kita akan terus mengoptimalkan potensi Minang diaspora lantaran perlu disadari kekuatan Sumbar ialah terkait terkait diaspora,” Ucap Gubernur Sumbar Mahyeldi di Padang, Selasa (16/4/2024).
Mahyeldi mengatakan, peran perantau Minangkabau akan terus dilakukan pengoptimalan. Pemerintah daerah sudah mempersiapkan tim khusus yang bertugas menjembatani peluang-peluang investasi dengan negara atau diaspora Minangkabau berada.
Mantan Wali Kota Padang menerangkan, keberadaan perantau Minangkabau sudah berkontribusi positif terhadap Ranah Minang. Dibuktikan dengan membaiknya gini rasio daerah itu.
“Saat ini gini rasio Sumbar berada di posisi tiga terbaik di Indonesia,” tutur Gubernur.
Mahyeldi mengakui kontribusi yang diberikan perantau sangat nyata dengan adanya pembangunan, pendirian sekolah, penyerahan bantuan dan lain sebagainya.
Ia menilai kebijakan Pemerintah Provinsi Sumbar mengenai kembali ke daerah asal atau desa pada awal reformasi merupakan keputusan yang yang tepat.
“Jiwa emosional desa sangatlah kuat dibanding dari provinsi bahkan nasionalisme terhadap bangsa ini,” tuturnya.
Gubernur mencontohkan para perantau Minangkabau yang sukses umumnya tidak akan pernah melupakan Bahasa Ibu atau Bahasa Minangkabau.
Langkah penguatan dan pengoptimalan Ranah Minang akan terus dimaksimalkan sebab diaspora Minangkabau memiliki potensi besar.
“Kami berharap hubungan baik terus dijaga dengan daerah asalnya dan para perantau juga bisa membantu dari berbagai sisi,” harapnya.
Penulis: Attori Alfi Shahrin
Editor: Danu