BUTON TENGAH – Bocah Perempuan yang hilang diterkam buaya ganas masih terus dilakukan pencarian. Pencarian diikuti oleh keluarga korban, kepolisian, SAR, serta pihak lainnya. Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda keberadaan korban tersebut.
“Saya lihat, saya lari menuju TKP saya kira tenggelam. Mamaku bilang adikku itu dibawa dia buaya,” terang ungkap kakak korban, Ardin, Sabtu, (23/3/2024).
Korban bernama Oba (12) diketahui masih duduk di bangku SMP. Kejadian itu ia alami saat akan menyebrangi kali kaleha yang ada daerahnya, di Desa Terapung, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.
“Dia sempat lihat mama waktu ditarik, dia kejar, dipegang tangannya jadi sempat baku tarik tapi cengkraman buaya terlalu kuat jadi terlepas,”
Ardin menjelaskan, kejadian itu terjadi pada Jumat, (22/3/2024) lalu. Saat itu, dirinya meminta izin kepada ibunya untuk mengantar pisang. Sementara ibu dan adiknya (korban) masih ada di lokasi kejadian.
Namun setelah balik dari mengantar pisang, ia melihat ibunya menangis di sekiatar lokasi kejadian.
Melihat ibunnya menangis, Adin pun langsung lari ke TKP dan adiknya itu sudah diseret oleh buaya.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Danu