KUPANG – Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Timur menyatakan bahwa sebuah lembaga survei internasional bernama The Spectator Index telah menetapkan Kampung Adat Wae Rebo di Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT sebagai salah satu desa tercantik nomor urut dua di dunia tahun 2024. Sementara urutan kesatu diraih oleh Rothenburg Ob der Tauber di Jerman.
“Ya kita masyarakat NTT patut berbangga karena Kampung Adat Wae Rebo dinobatkan sebagai desa atau kita kecil tercantik di seluruh dunia dan berada pada nomor urut dua,” kata Plt Kadis Pariwisata NTT Joni Lie Rohi, Rabu (21/3/2024).
Joni mengatakan hal ini setelah lembaga tersebut merilis hasil survei mereka terhadap sejumlah desa atau kota kecil di dunia dengan keindahan alam dan budaya yang menakjubkan. Ia menambahkan bahwa masyarakat NTT juga patut berbangga karena dari seluruh kawasan wisata di Indonesia hanya Desa Wae Rebo di Kabupaten Manggarai saja yang dilihat atau dilirik.
“Wae Rebo juga telah dinobatkan sebagai warisan budaya dunia pada tahun 2021 lalu,” katanya.
Joni mengatakan patut diakui bahwa beberapa potensi wisata di NTT memang dilirik oleh dunia. Yang terakhir adalah Pulau Sumba ditetapkan sebagai pulau terindah di dunia.
“Kali ini Wae Rebo. Artinya bahwa kita punya daya tarik untuk bisa menarik minat wisatawan untuk berkunjung dan tentu saja artinya ini semakin dikenal oleh dunia,” terangnya.
Menurut Joni, keberhasilan Wae Rebo dan Pulau Sumba sebagai dua lokasi yang tercantik di dunia itu karena konsep pengembangan pariwisata NTT yang berkelanjutan yang berkaitan dengan Community Based Tourism untuk membangun pariwisata ke depannya. Dia menambahkan yang perlu didorong saat ini adalah lebih kepada kualitas pelayanan wisatawan.
“Sehingga wisatawan yang datang bisa mempunyai pengalaman yang menarik dan bisa membuat wisatawan untuk terus berdatangan,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap agar apa yang sudah dicapai oleh Wae Rebo hendaknya menjadi acuan bagi kawasan wisata lain di NTT untuk terus mengembangkan konsep pariwisatanya sehingga juga semakin dikenal.
Diketahui, Wae Rebo merupakan sebuah desa yang terletak di ketinggian 1.100 mdpl dan dikelilingi oleh pegunungan. Jumlah warga yang tinggal di daerah itu diperkirakan hanya mencapai 1.200 jiwa dan desa ini terdiri dari tujuh rumah adat berbentuk kerucut yang menjadi daya tarik tersendiri.
Penulis : Fais
Editor : Habib