Infrastruktur Buruk, Warga Desa Jumputrejo Tanam Pohon Pisang

Sidoarjo – Warga Dusun Keling, Desa Jumputrejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo melakukan aksi unik dengan menanam pohon pisang di sepanjang jalan yang rusak. Aksi tersebut sebagai simbol perlawanan mereka terhadap ketidakpuasan atas kondisi infrastruktur yang buruk.

 

“Kurang lebihnya terdapat 40 pohon pisang yang ditanam di tengah jalan. Beserta tulisan-tulisan keresahan yang dialami oleh warga,” kata Ketua RT 14 Dusun Keling, Desa Jumputrejo, Sahlan, Rabu (20/3/2024).

 

Sahlan mengatakan jika aksi tersebut merupakan bentuk keresahan warga. Lantaran kerusakan jalan tak kunjung juga diperbaiki hingga menggangu aktivitas warga sehari-hari.

 

“Aksi ini karena warga merasa geram, jalan yang sudah lama rusak tak segera diperbaiki,” ucapnya.

 

Ia menilai, pemerintah kabupaten setempat tidak pernah melakukan pengecekan jalan. Diperkirakan jalan yang rusak 300 meter dan hingga berakibat sering terjadi kecelakaan di jalan tersebut.

 

“Akibat jalan yang rusak setiap malam warga, gotong-royong jaga jalan untuk menolong pengendara yang jatuh, terutama saat hujan,” tuturnya.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Sidoarjo, Dwi Eko Saptono mengatakan pihaknya merespon cepat keluhan warga. Karena itu langsung menerjunkan pasukan dan alat berat.

 

“Sekarang langsung saya perbaiki, sudah saya turunkan satgas dan alat berat,” ujarnya.

 

Pihaknya akan melakukan peninggian jalan tersebut. Untuk yang diintervensi kurang lebih 100 meter.

 

“Dengan metode peninggian jalan agregat A kurang lebih 10 cm dan langsung dilapisi dengan aspal,” tandasnya.

 

Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Habib

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *